Skip to content
Kampung Media
Kampung Media

Kampung Media

penghargaan-kampung-media
Primary Menu
  • Inspirasi Kampung
  • Kuliner Kampung
  • Wisata Kampung
  • Otomotif
  • Budaya
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Pendidikan
  • Pemerintahan
  • Sosial Keagamaan
  • Inspirasi Kampung

5 Tokoh Muda dalam Sejarah Islam, Bisa Jadi Inspirasi

adminkampung October 28, 2025
ilustrasi-sahabat-nabi-abdurrahman-bin-auf_169

Ilustrasi sahabat nabi (Foto: Getty Images/GN STUDIO)

Jakarta – Di sepanjang sejarah, Islam memiliki pemuda-pemuda hebat. Di usianya yang cenderung masih sangat muda, mereka mampu untuk membuat karya-karya yang luar biasa.
Para pemuda ini menjadi simbol keberanian, kecerdasan, dan keteguhan iman, yang bisa dijadikan panutan oleh generasi muda saat ini.

Berikut ini lima pemuda Islam terbaik sepanjang sejarah Islam:

1. Usamah bin Zaid
Usamah bin Zaid adalah panglima perang yang diangkat Rasulullah SAW saat usianya baru menginjak 18 tahun. Mengutip buku 99 Tokoh Muslim Dunia for Kids karya Salman Iskandar, diketahui dia lahir pada tahun ke-7 sebelum Hijriah.

Usamah adalah anak Zaid bin Haritsah dari Ummu Aiman. Ibunya pernah menjadi pembantu dan pengasuh Rasulullah di masa kecilnya, sementara ayahnya adalah seorang sahabat Rasul, pembantunya sekaligus anak angkat Rasulullah SAW.

Saat terjadi Perang Uhud, Usamah bersama pemuda lainnya menghadap Rasulullah meminta izin untuk berjihad, namun Rasulullah menolaknya sebab ia masih sangat kecil untuk mengikuti peperangan.

Pada Perang Khandaq, Usamah kembali meminta izin Rasulullah dan akhirnya Rasulullah menyetujuinya. Usamah mengikuti Perang Khandaq saat usianya 15 tahun.

Usamah dikenal sebagai orang yang sangat cerdas, wara’ (menjauhi segala sesuatu yang syubhat) dan pemberani untuk membela agama Allah. Ini bisa dijadikan teladan untuk anak muda zaman sekarang untuk menjadi anak yang pemberani.

2. Abdullah bin Abbas
Abdullah bin Abbas adalah sahabat yang paling memiliki banyak ilmu dalam bidang tafsir. Mengutip buku Tokoh-Tokoh Besar Islam Sepanjang Sejarah karya Syaikh Muhammad Sa’id Mursi, setelah Rasulullah SAW meninggal dunia, Abdullah bin Abbas yang saat itu masih berusia 13 tahun, sering dimintai pendapat oleh Umar bin Al-Khathab.

Bahkan Abdullah bin Abbas sering diajak untuk bermusyawarah dan mencari solusi terhadap masalah-masalah yang problematik.

la tergolong seorang ulama, pakar tafsir Al-Qur’an, dan berwawasan luas. Ia adalah sahabat Nabi yang paling banyak memberi fatwa hukum dan paling sering melakukan ijtihad untuk menyimpulkan hukum.

Ilmu dan kebijaksanaan Abdullah bin Abbas menjadi bukti bahwa usia muda tidak membatasi seseorang untuk berilmu tinggi dan memberi manfaat bagi umat.

3. Thalhah bin Ubaidillah
Nama lengkapnya Thalhah bin Ubaidillah lahir tahun 28 sebelum hijrah. Mengutip buku yang sama, bahwa Thalhah menjadi sosok yang paling berjasa dalam membantu Rasulullah di Perang Uhud saat usianya 16 tahun.

Rasulullah kemudian menjulukinya dengan berbagai gelar mulia:

-Thalhah al-Khair (si baik)

-Thalhah al-Jud (si dermawan)

-Thalhah al-Fayyadh (si pemurah)

Semangat pengorbanan dan kedermawanannya menjadi teladan bahwa keberanian sejati bukan hanya soal kekuatan fisik, tapi juga tentang ketulusan hati dalam membela kebenaran.

Ia menjadi salah satu pemuda yang bisa menjadi inspirasi untuk anak muda zaman sekarang.

4. Zaid bin Tsabit
Pemuda berikutnya adalah Zaid bin Tsabit yang biasa dipanggil Abu Kharijah dan digelari Jami’ Al-Qur’an Al-Karim (penghimpun atau penghafal Al-Qur’an). Sejak usia muda, ia sudah aktif menulis.

Hal ini berawal dari Rasulullah SAW yang menyuruh Zaid untuk mempelajari Bahasa Ibrani, bahasa Yahudi, dengan maksud agar Zaid dapat membacakan untuk Beliau surat-surat yang datang dari kaum Yahudi.

Zaid yang mempunyai kecerdasan dapat mempelajarinya dan mampu menguasainya dalam waktu 19 hari. Ia adalah sosok sahabat yang menjadi pemuka ulama di Madinah dalam bidang fiqih, fatwa, dan ilmu faraidh (waris).

Zaid menunjukkan bahwa anak muda bisa menjadi bagian penting dalam menjaga warisan Islam, dengan cara yang ilmiah dan amanah.

5. Muhammad Al-Fatih
Muhammad Al-Fatih lebih dikenal dengan julukan Al-Fatih (penakluk) karena dia berhasil menaklukkan kota Konstantinopel. Sedangkan, orang-orang Eropa menjulukinya dengan Tuan yang Agung.

Pada tahun 855 H, ia diangkat menjadi khalifah setelah kematian ayahnya. Usianya saat itu baru 22 tahun. Dia sangat bersemangat dalam menyebarkan Islam ke segala penjuru dunia.

Muhammad Al-Fatih adalah orang yang menaklukkan wilayah Serbia, Albania, Muroh, dan Bosnia Herzegovina. Dia kemudian menyerang Hongaria dan menggabungkan kepulauan Yunani Otranto, dan wilayah di sekitarnya.

Keberhasilannya menunjukkan bahwa pemuda yang berilmu dan beriman bisa mengubah sejarah dunia.

Dari kelima tokoh di atas, kita belajar bahwa masa muda adalah waktu emas untuk menanam amal dan ilmu. Rasulullah SAW bersabda:

اِغْتَنِمْ خَمْسًا قَبْلَ خَمْسٍ : شَبَابَكَ قَبْلَ هَرَمِكَ وَصِحتَكَ قَبْلَ سَقَمِكَ وَ غِنَاكَ قَبْلَ فَقْرِكَ وَ فَرَاغَكَ قَبْلَ شَغْلِكَ وَ

حَيَاتَكَ قَبْلَ مَوْتِكَ

Artinya: “Manfaatkanlah lima perkara sebelum lima perkara: masa mudamu sebelum datang masa tuamu, waktu sehatmu sebelum waktu sakitmu, masa kayamu sebelum datang masa kefakiranmu, masa luangmu sebelum datang masa sibukmu, dan hidupmu sebelum datang matimu.” (HR Al Hakim dalam Al Mustadrak-nya)

selengkapnya https://www.detik.com/hikmah/khazanah/d-8181229/5-tokoh-muda-dalam-sejarah-islam-bisa-jadi-inspirasi.

Continue Reading

Previous: Kawin Kontrak dalam Islam, Apakah Diperbolehkan?
Next: Peduli Lingkungan, Alfamart Gelar Aksi Bersih Pantai Dan Tanam Pohon Di Loang Balok

Berita Terkait

BZNAS2_20251115_155410_0000
  • Inspirasi Kampung

Perjalanan Iman dari Negeri Tirai Bambu, Kisah Cheng Zi Menjadi Muallaf di Lombok

Ibra_kmrb November 15, 2025
Screenshot_2025-11-09-06-44-29-86_a23b203fd3aafc6dcb84e438dda678b6
  • Inspirasi Kampung
  • Wisata Kampung

Semarak HUT ke-54 KORPRI Lombok Timur di Ekas Sunset Trail Run

Ibra_kmrb November 9, 2025
Pengorbanan-Nabi-Muhammad-pada-Umatnya
  • Inspirasi Kampung

Mengapa Dada Nabi Muhammad SAW Dibelah oleh Malaikat Jibril?

adminkampung November 1, 2025

Berita Terkini

  • Jawara Modifikator Pamerkan Karya di Pesta Akbar Honda Modif Contest
  • Program Gizi Minus Ahli Gizi: Logika kontradiktif wakil Rakyat
  • Wakili Menteri Koperasi, Kadiskop UKM NTB Serahkan SHU Koperasi Tambang Untuk Desa Berora
  • Sekdis Koperasi UKM NTB Buka Tiga Workshop untuk Penguatan Home Industry dan UMKM
  • Ketua AMPG NTB Herianto Buka Ruang Diskusi Kritis: Golkar Bukan Tempat Ceramah, Tapi Wadah Generasi Muda Memimpin

Kanal Berita

  • Artikel/Opini
  • Budaya
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Indeks
  • Inspirasi Kampung
  • Kesehatan
  • Kuliner Kampung
  • Olah Raga
  • Otomotif
  • Pemerintahan
  • Pendidikan
  • Peristiwa
  • Politik
  • Sosial Keagamaan
  • Teknologi
  • Wisata Kampung

Baca juga

a150baf4-2971-425e-b817-ae04192b0d8a
  • Otomotif

Jawara Modifikator Pamerkan Karya di Pesta Akbar Honda Modif Contest

adminkampung November 18, 2025
IMG-20251118-WA0020
  • Artikel/Opini

Program Gizi Minus Ahli Gizi: Logika kontradiktif wakil Rakyat

Lalu Rosmawan November 18, 2025
0995a15e-ed1b-4488-ade4-595c3878018e
  • Ekonomi

Wakili Menteri Koperasi, Kadiskop UKM NTB Serahkan SHU Koperasi Tambang Untuk Desa Berora

adminkampung November 17, 2025
workshop
  • Pendidikan

Sekdis Koperasi UKM NTB Buka Tiga Workshop untuk Penguatan Home Industry dan UMKM

adminkampung November 17, 2025

SEKRETARIAT


Jl.Banda Sraya Gg.sakura No.5 Pondok Indah Kel.Pagutan Barat Kota Mataram
Nomor Kontak: 089637675034
Email: kampungmedia2008@gmail.com


Konsultan Media: Lombok Inisiatif – Akta Notaris Nomor 135 tanggal 14 Maret 2015.
Alamat: Jalan Bhanda Sraya 23 Griya Pagutan Indah Mataram.

REDAKSI

Publisher VIP (Visual Informasi & Publikasi) PRODUCTION & Lombok Kreatif.

Chief Executive Officer:
Asrobi Abdihi
Chief of Content:
Fakhrul Azhim
Manager Operations / Editor in Chief :
Afifudin
Sekretaris Redaksi: Neneng Pebriana

TIM REDAKSI

Kepala Kampung / Pemred :
Asrobi Abdihi
Redaktur Pelaksana :
Fakhrul Azhim
Editor Senior : Ncep
Editor: Abdi, Achim Nadfia,
Reporter: Muhammad Safwan, Jumaili, Ncep

DEWAN PAKAR

Suaeb Qury, S.H.I.

KONTRIBUTOR

1.Muhammad Safwan (Kota Mataram) 2.Jumaili (Lombok Tengah) 3.Hasan Karing ( KM Brang Ene Sumbawa) 4.Adi Pradana (Kab.Bima)5.Opick Manggelewa. KM Manggelewa (Dompu) 6.Joko KM Panto daeng Sumbawa 7.Ryan KM Gempar Bima 8.Faidin (KM kempo) Dompu 9.Alimuddin (KM Maluk) KSB 10.Randal Patisamba (KM Rampak Nulang) 11.Ibrahim Arifin (KM Rensing Bat) Lotim 12.Yakub (KM SasakTulen) Lobar 13.Alamsyah (KM Tembe Nggoli) Bima 14.M. Hariyadin (KM. Sarei Ndai Kota Bima 15.Andre Kurniawan (KM.Masbagik) Lotim 16.Ali Nurdin (KM. Taliwang) Sumbawa 17.Hajrul Azmi ( KM. Sajang Bawak Nao ) Loteng 18.Desa Wisata Masmas Loteng 19.Abdul Satar Lobar 20.Nurrosyidah Yusuf 21.Masyhuri (sambang kampung),22.Joko Pitoyo, 23.Asep KM Lobar, 24. Abu Ikbal, 25. Romo. 26. Alin 27. Tawa, 28. Andi Mulyan Mataram,29. Asri (KM Sukamulia), 30. Efan (Kampung Media Lengge Wawo-Bima) 31. Aulia Abdiana

Copyright © Kampung Media.