Program beasiswa 1000 Cendekia pemerintah provinsi Nusa Tenggara Barat menciptakan generasi yang berwawasan global agar dapat berkontribusi dalam pembangunan daerah.
Hal itu dikatakan Gubernur NTB, Dr H Zulkieflimansyah SE, M. Sc membuka Malaysian Week yang diselenggarakan oleh Education Malaysia Global Services (EMGS) di Hotel Lombok Raya, Rabu (27/07).
Bang Zul mengatakan, tujuan belajar ke Malaysia merupakan batu loncatan untuk membuka pikiran. Terlebih antara Malaysia dan Indonesia selain serumpun, hubungan kedua negara saling mendukung sejak lama.
Gubernur Bang Zul juga berpesan, hal penting lainnya selain belajar adalah membuka jaringan dengan komunitas internasional untuk membuka wawasan tentang dinamika global yang terjadi.
“Awardee kita dan generasi muda harus memanfaatkan peluang ini dengan sebaik baiknya”, kata Gubernur.
Sementara itu, CEO EMGS, Prof Mohammad Radzlan bin Jalaludin mengatakan, Malaysian Week menyelenggarakan
Gala Dinner dan Ramah Tamah Gubernur NTB dengan CEO EMGS dengan calon Mahasiswa ke Malaysia dan Alumni dari NTB selain kunjungan CEO Education Malaysia Global Services (EMGS), Encik Prof. Mohd Radzlan Bin Jalaludin dan tim serta perwakilan kampus Universiti Teknologi MARA (UiTM) dan Universiti Utara Malaysia (UUM).
“Terimakasih kepada Gubernur NTB atas program Beasiswa NTB, yang telah mengirimkan ratusan mahasiswa ke Malaysia dan agar makin memperkuat hubungan silaturrahim serta kerjasama sebagai negara yang serumpun”, kata Radzlan.
Malaysian Week dihadiri oleh 103 alumni dan awardee Beasiswa S2 NTB diampu oleh Lembaga Pengembangan Pendidikan (LPP) NTB dihadiri pula oleh Wakil Ketua DPRD, Kepala Dinas Dikbud dan kepala OPD lainnya. (jm)