
Hello sahabat koperasi dan UMKM NTB, mewakili Kadiskop UKM NTB, Kabid Pembinaan UKM Baiq Yanuarlita lestari,SH bersama Fungsionalis Analis Kebijakan Ahli Muda Retno Kusumaningtiyas,S.Psi dan Staff menghadiri Festival Bambu Tabah 2025 bertemakan “ Bambu Penopang Kehidupan. Acara ini diprakarsai oleh Kopenasi Syariah Wana Makmur Lestari LombokTengah. Koperasi ini dibentuk untuk mewadahi beberapa Kelompok Tani Hutan (KTH) sebagai mitra binaan di Kawasan Hutan Dengan Tujuan Khusus (KHDTK). (2/2/2025)
Rarung yang saat in fokus melakukan konservasi dengan melaksanakan berbagai program di antaranya penanaman bambu tabah yang berlansung sejak tahun 2022 dengan harapan padu tahun ini (2025) bertambahnya vegetasi bambu di KHDTK Rarung sebanyak 33.000 rumpun bambu.
Bambu memiliki peran penting dalam menjaga ekosistem, Tanaman ini mampu mengikat tanah, mencegah erosi, dan meningkatkan penyerapan air, sehingga berkontribusi dalam mitigasi perubahan iklim.
Penelitian menunjukkan bahwa bambu dapat menyerap lebih banyak air dibandingkan tanaman lain dan mampu menyerap karbon dioksida. Dengan demikian, bamboo merupakan solusi efektif untuk menjaga keseimbangan lingkungan.
Festival Bambu Tabah ini diselenggarakan sebagai bagian dari upaya untuk meningkatkan konservasi dan pemanfaatan bambu secara kesadaran masyarakat tentang pentingnya berkelanjutan. Kegiatan ini juga bertujuan untuk memberdayakan masyarakat lokal terkait pengolahan bambu. Dari segi ekonomi, pemanfantan bambu di Indonesia khusunya lombok tengah memiliki potensi yang besar.
Festival ini digelar di KHDTK Rarung (Kelicung Camping Ground) DEsa Pemepek, Kecamatan Pringgarata Lombok Tengah.
Hadir juga dalam festival Gubernur Terpilih, TNI, Polri, Tokoh Agama, Tokoh Budaya dan Tokoh masayarakat setempat. (PPID Diskop UKM)