Skip to content
Kampung Media
Kampung Media

Kampung Media

penghargaan-kampung-media
Primary Menu
  • Inspirasi Kampung
  • Kuliner Kampung
  • Wisata Kampung
  • Otomotif
  • Budaya
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Pendidikan
  • Pemerintahan
  • Sosial Keagamaan
  • Hukum

Pengiriman Ratusan Burung Ilegal ke Bali Digagalkan di Pelabuhan Lembar

adminkampung April 17, 2025
1

Lombok Barat, NTB – Tim gabungan dari Karantina Hewan, Ikan dan Tumbuhan NTB, BKO Lanal Mataram, dan Polsek KP3 Lembar berhasil menggagalkan upaya pengiriman ratusan burung ilegal yang hendak diselundupkan ke Bali.

Penggagalan ini terjadi di Pelabuhan ASDP Lembar, Lombok Barat, pada Rabu (16/4/2025) sekitar pukul 14.30 WITA.

Kapolres Lombok Barat, Polda NTB, AKBP Yasmara Harahap, S.I.K. melalui Kapolsek Kawasan Pelabuhan Lembar, Ipda Imran mengatakan, penindakan ini bermula dari informasi yang diterima anggotanya saat melakukan pengawasan rutin bongkar muat kapal.

“Kami mendapatkan informasi bahwa ada sebuah truk Fuso yang berada di atas kapal diduga mengangkut hewan tanpa dokumen yang sah,” ujar Ipda Imran, Kamis (17/4/2025).

Penyelidikan dan Penemuan Ratusan Burung

Menindaklanjuti informasi tersebut, tim gabungan segera melakukan pemeriksaan terhadap truk Fuso yang dimaksud.

Hasilnya, petugas menemukan 11 box buah yang ternyata berisi berbagai jenis burung dan dua ekor ayam kampung.

Ironisnya, seluruh hewan tersebut tidak dilengkapi dengan dokumen resmi yang dipersyaratkan.

Sopir truk Fuso, yang diketahui berinisial IPE (45) asal Jembrana, Bali, kemudian dimintai keterangan.

Kepada petugas, IPE mengaku bahwa awalnya ia sedang beristirahat di dekat Simpang 5 Batu Goleng, Gerung, sambil menunggu jadwal keberangkatan kapal.

Saat itu, seorang pria berinisial AR datang menghampirinya dengan membawa beberapa keranjang burung.

“Sopir truk mengaku ditawari ongkos sebesar Rp 500 ribu untuk mengangkut burung-burung tersebut ke Bali, tepatnya di daerah Patung Monyet. Ia kemudian menyetujui tawaran itu dan AR menaikkan 10 keranjang burung ke dalam truknya,” jelas Ipda Imran.

Selain itu, sopir juga mengaku membeli sendiri dua ekor ayam kampung dari sebuah gudang di Kediri seharga Rp 250 ribu.

Koordinasi dan Pemeriksaan Lebih Lanjut

Setelah penemuan tersebut, tim gabungan berkoordinasi dengan pihak kapal untuk mengeluarkan truk Fuso dari area kapal di Pelabuhan ASDP Lembar.

Pengecekan muatan pun dilakukan secara menyeluruh. Tak lama berselang, petugas dari Karantina Hewan, Ikan dan Tumbuhan NTB tiba di lokasi dan mengarahkan truk beserta muatannya ke kantor karantina untuk pemeriksaan lebih lanjut.

Pengemudi truk kemudian menghubungi pemilik burung, yang diketahui berinisial AR (54) asal Suranadi, Narmada, Lombok Barat.

AR akhirnya tiba di kantor karantina sekitar pukul 15.04 WITA. Dari keterangannya, diketahui bahwa burung-burung tersebut rencananya akan dikirim ke Bali dan dibeli dari sejumlah penangkap burung di wilayah Lombok.

Total burung yang ditemukan berjumlah 285 ekor, terdiri dari berbagai jenis, antara lain: Manyar (15 ekor), Cendet (30 ekor), Kemade (30 ekor), Klincer (200 ekor), dan Selendang Biru (10 ekor).

Hasil Identifikasi dan Tindak Lanjut

Tim dari Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Provinsi NTB dan Polisi Kehutanan (Polhut) BKSDA NTB tiba di kantor karantina untuk melakukan identifikasi jenis-jenis burung tersebut.

Hasil pemeriksaan dari pihak BKSDA NTB menyatakan bahwa seluruh jenis burung yang diamankan tidak termasuk dalam kategori satwa yang dilindungi oleh pemerintah.

Meskipun demikian, pihak BKSDA NTB menegaskan bahwa setiap individu atau pihak yang hendak memperjualbelikan burung keluar dari wilayah Lombok tetap wajib mengantongi sejumlah surat izin resmi yang dikeluarkan oleh BKSDA NTB, seperti Surat Angkut Tumbuhan Dalam Negeri (Sat DN).

Setelah proses pemeriksaan selesai, barang bukti berupa 11 box berisi burung dan dua ekor ayam diserahkan kepada pihak kepada pihak BKSDA NTB

Pelepasan Liar di Kawasan Gunung Tunak

Berdasarkan informasi terkini, pihak Karantina Hewan, Ikan dan Tumbuhan NTB telah menyerahkan seluruh burung tersebut kepada pihak BKSDA NTB untuk tindakan lebih lanjut.

Rencananya, ratusan burung yang berhasil diamankan ini akan dilepasliarkan di kawasan Taman Wisata Alam (TWA) Gunung Tunak, Lombok Tengah, pada hari ini, Kamis (17/4/2025) sekitar pukul 13.00 WITA.

Penggagalan upaya penyelundupan ratusan burung ini menunjukkan sinergi yang baik antara berbagai instansi terkait dalam menjaga kelestarian sumber daya alam dan mencegah perdagangan ilegal satwa di wilayah Nusa Tenggara Barat. (Tim KM Lobar)

Continue Reading

Previous: Tri Ibadah, Pilihan Tepat untuk Tetap Terhubung dan Nyaman Beribadah di Tanah Suci selama Umrah dan Haji
Next: Begini Langkah Miq Iqbal Atasi Permasalahan Sampah di NTB

Berita Terkait

278f7b31-ef47-41c8-b49a-eb0e8788d375
  • Hukum

Pelaku Curanmor di Lombok Barat Ditangkap Saat Hendak Kabur ke Kalimantan

adminkampung May 5, 2025
5144b216-bd9b-46b0-bf4d-d5b3c6acf06a
  • Hukum

Kapolres Lombok Barat Pimpin Pengamanan Eksekusi Lahan di Gerung, Kedepankan Pendekatan Humanis dan Persuasif

adminkampung April 30, 2025
1
  • Hukum

Karantina NTB Gagalkan Pengiriman Puluhan Ekor Kuda Betina ke Sulawesi Selatan

adminkampung April 25, 2025

Berita Terkini

  • Ribuan WNI di Taiwan Terharu Sambut TGB dan Syamsuri Firdaus
  • Bob Yuan dan Leo Ye Hongli Juara Perdana GT World Challenge Asia 2025 Sirkuit Mandalika
  • Tiga Hari di Lombok, Indonesia Gastrodiplomacy Series Tegaskan NTB Siap Tampil di Kancah Budaya, Ekonomi, Investasi, dan Pariwisata Dunia
  • Dampingi MPR RI, Gubernur NTB Miq Iqbal Kunjungi Pesantren Modern Internasional Dea Malela
  • Memajukan NTB, Perempuan Harus Bersatu

Kanal Berita

  • Artikel/Opini
  • Budaya
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Indeks
  • Inspirasi Kampung
  • Kesehatan
  • Kuliner Kampung
  • Olah Raga
  • Otomotif
  • Pemerintahan
  • Pendidikan
  • Peristiwa
  • Sosial Keagamaan
  • Teknologi
  • Wisata Kampung

Baca juga

IMG-20250512-WA0012
  • Inspirasi Kampung

Ribuan WNI di Taiwan Terharu Sambut TGB dan Syamsuri Firdaus

adminkampung May 12, 2025
download (6)
  • Olah Raga

Bob Yuan dan Leo Ye Hongli Juara Perdana GT World Challenge Asia 2025 Sirkuit Mandalika

adminkampung May 11, 2025
download (5)
  • Pemerintahan

Tiga Hari di Lombok, Indonesia Gastrodiplomacy Series Tegaskan NTB Siap Tampil di Kancah Budaya, Ekonomi, Investasi, dan Pariwisata Dunia

adminkampung May 11, 2025
download (4)
  • Pendidikan

Dampingi MPR RI, Gubernur NTB Miq Iqbal Kunjungi Pesantren Modern Internasional Dea Malela

adminkampung May 11, 2025

SEKRETARIAT


Jl.Banda Sraya Gg.sakura No.5 Pondok Indah Kel.Pagutan Barat Kota Mataram
Nomor Kontak: 089637675034
Email: kampungmedia2008@gmail.com


Konsultan Media: Lombok Inisiatif – Akta Notaris Nomor 135 tanggal 14 Maret 2015.
Alamat: Jalan Bhanda Sraya 23 Griya Pagutan Indah Mataram.

REDAKSI

Publisher VIP (Visual Informasi & Publikasi) PRODUCTION & Lombok Kreatif.

Chief Executive Officer:
Asrobi Abdihi
Chief of Content:
Fakhrul Azhim
Manager Operations / Editor in Chief :
Afifudin
Sekretaris Redaksi: Neneng Pebriana

TIM REDAKSI

Kepala Kampung / Pemred :
Asrobi Abdihi
Redaktur Pelaksana :
Fakhrul Azhim
Editor Senior : Ncep
Editor: Abdi, Achim Nadfia,
Reporter: Muhammad Safwan, Jumaili, Ncep

DEWAN PAKAR

Suaeb Qury, S.H.I.

KONTRIBUTOR

1.Muhammad Safwan (Kota Mataram) 2.Jumaili (Lombok Tengah) 3.Hasan Karing ( KM Brang Ene Sumbawa) 4.Adi Pradana (Kab.Bima)5.Opick Manggelewa. KM Manggelewa (Dompu) 6.Joko KM Panto daeng Sumbawa 7.Ryan KM Gempar Bima 8.Faidin (KM kempo) Dompu 9.Alimuddin (KM Maluk) KSB 10.Randal Patisamba (KM Rampak Nulang) 11.Ibrahim Arifin (KM Rensing Bat) Lotim 12.Yakub (KM SasakTulen) Lobar 13.Alamsyah (KM Tembe Nggoli) Bima 14.M. Hariyadin (KM. Sarei Ndai Kota Bima 15.Andre Kurniawan (KM.Masbagik) Lotim 16.Ali Nurdin (KM. Taliwang) Sumbawa 17.Hajrul Azmi ( KM. Sajang Bawak Nao ) Loteng 18.Desa Wisata Masmas Loteng 19.Abdul Satar Lobar 20.Nurrosyidah Yusuf 21.Masyhuri (sambang kampung),22.Joko Pitoyo, 23.Asep KM Lobar, 24. Abu Ikbal, 25. Romo. 26. Alin 27. Tawa, 28. Andi Mulyan Mataram,29. Asri (KM Sukamulia), 30. Efan (Kampung Media Lengge Wawo-Bima) 31. Aulia Abdiana

Copyright © Kampung Media.