Jakarta – Operasional haji 1446 H/2025 M memasuki fase pemberangkatan jemaah. Setibanya di Arab Saudi, jemaah akan melakukan sejumlah kegiatan sebelum akhirnya melangsungkan puncak haji pada 9 Zulhijah atau 5 Juni 2025.
Berdasarkan rencana perjalanan haji (RPH) 2025 yang diterbitkan Kementerian Agama (Kemenag) RI, fase pemberangkatan jemaah terbagi dalam dua gelombang. Gelombang pertama berlangsung pada 2-16 Mei 2025 dan gelombang kedua pada 17-31 Mei 2025.
Jemaah gelombang pertama akan diberangkatkan dari Tanah Air menuju Bandara Amir Mohammad Bin Abdul Aziz (AMAA) Madinah. Jemaah akan berada di Kota Nabi selama 8-9 hari.
Berikut rangkaian kegiatannya sebagaimana tertuang dalam RPH dan Buku Manasik Haji dan Umrah 2025 terbitan Kemenag RI.
Kegiatan Jemaah Haji Gelombang I
Tiba di Madinah
Setibanya di Bandara AMAA Madinah, jemaah akan dijemput bus menuju hotel masing-masing. Hotel jemaah berada di sekitar Masjid Nabawi sehingga tidak perlu naik bus shalawat untuk salat lima waktu di Masjid Nabi.
Selama di Madinah, jemaah dianjurkan salat arbain yakni salat fardhu berjamaah selama 40 waktu di Masjid Nabawi. Namun, jemaah sakit, lemah, risiko tinggi (risti) atau keterbatasan masa tinggal, sebaiknya tidak memaksakan diri salat arbain. Jemaah tetap bisa salat di hotel masing-masing.
Selain salat arbain, jemaah haji juga berkesempatan ziarah Raudhah dan makam Nabi Muhammad SAW serta dua sahabat di Masjid Nabawi. Ziarah ini hukumnya sunnah, bagi yang tidak sempat maka tidak berdosa. Jemaah tetap bisa menyampaikan salam kepada Nabi dan memperbanyak sholawat selama di hotel atau rumah sakit bagi yang menjalani perawatan.
Tak hanya di Masjid Nabawi, selama di Madinah jemaah haji juga akan diajak keliling kota (city tour). Jemaah juga akan mengunjungi tempat-tempat bersejarah seperti Jabal Uhud, Masjid Quba, Masjid Qiblatain, Khandak, kebun kurma. Lokasi ziarah tentatif.
Bergerak ke Makkah
Setelah masa tinggal di Madinah habis, jemaah gelombang pertama secara bertahap akan menuju Makkah. Berdasarkan keterangan Kepala Daerah Kerja (Daker) Makkah Ali Machzumi, pemberangkatan jemaah dari Madinah ke Makkah akan dimulai pada 10 Mei 2025.
“Insyaallah, yang akan bergerak dari Madinah sebanyak tujuh kloter pada 10 Mei dengan jumlah sekitar 2.800 jemaah. Kita sudah siapkan sekitar 20 hotel yang akan ditempati mereka,” jelas Ali dalam keterangannya di Makkah, Jumat (9/5/2025).
Tiba di Makkah, jemaah akan menempati hotel masing-masing. Berdasarkan peta akomodasi jemaah haji 2025 di Makkah, penginapan jemaah terbagi dalam 10 sektor. Menempati wilayah Syisyah, Raudhah, Misfalah, dan Jarwal.
Selama di Makkah, jemaah bisa melaksanakan umrah, tawaf dan sai umrah secara beregu. Dianjurkan memperbanyak ibadah, zikir, berdoa, dan beramal saleh.
Puncak Haji di Armuzna
Pada 8 Zulhijah 1446 H atau 4 Juni 2025, jemaah haji akan diberangkatkan ke Arafah untuk wukuf. Dalam Islam, wukuf di Arafah adalah puncak ibadah haji. Wukuf dimulai pada 9 Zulhijah (5 Juni) hingga terbit fajar pada 10 Zulhijah (Idul Adha).
Setelah dari Arafah, jemaah akan melanjutkan rangkaian ibadah haji di Muzdalifah dan Mina dan diakhiri dengan tawaf wada (perpisahan).
Setelah semua rangkaian haji selesai, jemaah akan pulang ke Tanah Air. Fase pemulangan jemaah haji gelombang pertama mulai 11 hingga 25 Juni 2025.
Kegiatan Jemaah Haji Gelombang II
Tiba di Makkah
Secara umum, kegiatan jemaah haji gelombang kedua sama dengan gelombang pertama. Hanya saja, jemaah gelombang kedua diberangkatkan dari Tanah Air langsung menuju Jeddah. Dari bandara, jemaah akan langsung menuju hotel di Makkah.
Sebelum bergerak ke Arafah, jemaah yang tiba di Makkah ini bisa beribadah di Masjidil Haram, seperti halnya jemaah gelombang pertama.
Puncak Haji di Armuzna
Baik jemaah gelombang pertama maupun kedua semua akan bergerak ke Arafah pada 4 Juni 2025. Selanjutnya mengikuti seluruh rangkaian ibadah haji termasuk di Muzdalifah dan Mina.
Bergerak ke Madinah
Tepat setelah puncak haji selesai, jemaah gelombang kedua akan geser ke Madinah sebelum akhirnya pulang ke Tanah Air. Sama seperti gelombang pertama, jemaah juga berkesempatan salat arbain, ziarah Raudhah dan makam Nabi Muhammad SAW di Masjid Nabawi serta mengunjungi tempat-tempat bersejarah di Madinah.
Jemaah gelombang kedua akan pulang ke Tanah Air mulai 1 Muharram 1447 H atau 26 Juni 2025. Fase pemulangan jemaah dijadwalkan selesai pada 10 Juli 2025.
Rata-rata masa tinggal jemaah haji 2025 di Arab Saudi selama 41 hari. (Kristina – detikHikmah)
