
Lombok, NTB – Dalam upaya memperkuat ketahanan remaja terhadap bahaya penyalahgunaan narkoba, program EduAction P4GN: Roadshow Edukasi Anti-Narkoba resmi digelar dengan dukungan dari Badan Narkotika Nasional Provinsi Nusa Tenggara Barat (BNNP NTB). Program edukasi keliling sekolah ini menjadi salah satu langkah inovatif dalam menggabungkan pendidikan dan aksi nyata dalam upaya pencegahan penyalahgunaan narkoba di kalangan remaja.
Kegiatan ini menyasar siswa SMPN 4 Gunungsari, memberikan pemahaman interaktif, menarik, serta inspiratif mengenai bahaya narkoba dan pentingnya membangun gaya hidup sehat dan positif. Dengan metode penyampaian yang kreatif, para siswa diajak untuk lebih memahami dampak negatif dari narkoba serta bagaimana cara melindungi diri dari pengaruh buruk tersebut.
Sebagai bagian dari program ini, sekolah-sekolah yang dikunjungi juga diberikan kesempatan untuk melakukan study tour ke BNNP NTB. Kunjungan ini bertujuan untuk memperkenalkan secara langsung bagaimana lembaga ini bekerja dalam upaya pemberantasan narkoba, serta memberikan wawasan lebih mendalam kepada siswa mengenai peran aktif masyarakat dalam pencegahan narkoba.
Kegiatan EduAction P4GN mendapat dukungan dan apresiasi dari Dewan Pembina Hello Project, Brigjen TNI Agus Bhakti, S.I.P., M.I.P., M.Han., yang menekankan pentingnya kesadaran kolektif dalam melawan penyalahgunaan narkotika di kalangan generasi muda. beliau memberikan dukungan dan nasihat kepada peserta agar tetap semangat dalam menjalankan misi edukasi ini. “Mencegah lebih baik daripada mengobati. Pendidikan dan kesadaran akan bahaya narkoba harus ditanamkan sejak dini, agar generasi kita tumbuh dengan kuat dan berdaya saing tinggi tanpa harus terjebak dalam jerat narkoba,” ujar Brigjen Agus Bhakti.
Selain itu, apresiasi tinggi juga diberikan oleh Kepala Sekolah SMPN 4 Gunungsari, Ibu Lilik Fadilah, yang menyambut baik program ini. “Kegiatan ini sangat bermanfaat bagi siswa kami. Selain mendapatkan edukasi yang menarik, mereka juga diberi kesempatan untuk melihat langsung bagaimana BNNP NTB bekerja dalam menangani kasus narkoba. Ini adalah pengalaman yang luar biasa bagi mereka,” ujarnya.
Project Manager Hello Project, Rizki Hidayatullah, menegaskan bahwa program ini akan terus dijalankan secara berkelanjutan sebagai bentuk kepedulian terhadap generasi muda. “Ini adalah langkah konkret yang dilakukan Hello Project dalam mengambil peran aktif untuk mencegah penyalahgunaan narkotika di kalangan remaja. Kegiatan ini akan kami laksanakan setiap bulan, dengan harapan bisa menjadi benteng pertahanan bagi para pelajar agar terhindar dari narkoba. Selain itu, kami berharap dari program ini akan lahir duta-duta anti narkoba di berbagai daerah yang dapat menjadi agen perubahan dalam lingkungan mereka masing-masing,” tutur Rizki.
Dengan adanya program EduAction P4GN, diharapkan semakin banyak generasi muda yang sadar akan bahaya narkoba serta memiliki ketahanan diri yang kuat untuk menjauhinya. Langkah ini merupakan bagian dari komitmen bersama untuk menciptakan lingkungan pendidikan yang bersih dari narkoba demi masa depan yang lebih cerah bagi bangsa. (Tim KM Rizki Hidayatullah)