Sumbawa – Penjabat (Pj) Gubernur NTB Hassanudin didampingi Pj Ketua TP PKK NTB Dessy Hassanudin melakukan Deklarasi Antikekerasan terhadap Anak bersama 500 pelajar tingkat SMA/SMK/SLB di Kabupaten Sumbawa. Deklarasi tersebut, dihadiri pula Kepala OPD lingkup Provinsi NTB dan lingkup Kabupaten Sumbawa, bertempat di SMA 3 Sumbawa (14/9/2024).
Dalam kesempatan tersebut, Pj Gubernur berpesan agar siswa dan siswi yang hadir dapat mengimplementasikan ikrar yang dibaca dalam kehidupan sehari-hari. Jadi, ikrar yang dibaca tak hanya sekedar kata-kata yang diucapkan bersama-sama saja.
Pj Gubernur Hassanudin menjelaskan sebagai generasi penerus bangsa, anak-anak harus dijaga, dilindungi, dihargai, diberikan pendidikan yang layak dan dijauhkan dari tindak kekerasan.
Dalam hal ini, pemerintah daerah baik pusat, provinsi, dan kabupaten/kota harus sama-sama berkomitmen untuk terus menurunkan angka kekerasan terhadap perempuan dan anak. Hal tersebut, dapat diwujudkan melalui berbagai kebijakan, regulasi dan pembentukan bada-badan yang memberikan perlindungan terhadap perempuan dan anak.
Pada akhir sambutannya, Pj Gubernur Hassanudin mengingatkan seluruh masyarakat khususnya para pelajar, agar jangan sampai terjerumus pada narkoba dan judi online. Lantaran narkoba dan judi online perusak generasi masa depan. (nov/dyd/kominfotikntb-biroadpimntb)