Mataram – Astra Motor NTB kembali menunjukkan komitmennya dalam mengampanyekan keselamatan berkendara melalui gelaran tahunan Regional Safety Riding Competition 2025. Kegiatan ini berlangsung di halaman Kantor Astra Motor NTB dan diikuti oleh para peserta dari kategori Advisor Dealer, Advisor Community Pria, dan Advisor Community Wanita.
Kompetisi ini bertujuan untuk mencetak duta safety riding yang tidak hanya mahir dalam keterampilan teknis, namun juga mampu menjadi agen edukasi keselamatan berkendara bagi masyarakat umum. Para peserta merupakan perwakilan dari jaringan dealer dan komunitas Honda yang telah mendapatkan pelatihan dasar dan lanjutan terkait teknik berkendara yang aman dan bertanggung jawab.
Penilaian kompetisi dilakukan secara ketat dan menyeluruh oleh tim juri dari Instruktur Safety Riding Astra Motor NTB, dengan lima aspek utama yang diujikan:
1. Braking – Kemampuan mengerem secara tepat dan efisien sesuai dengan kondisi darurat.
2. Narrow Plank – Menguji keseimbangan dan konsentrasi peserta di lintasan sempit.
3. Kuis – Uji pengetahuan peserta mengenai teori keselamatan berkendara, peraturan lalu lintas, dan etika berkendara.
4. Low Speed Balance – Kemampuan mengendalikan motor dalam kecepatan sangat rendah.
5. Slalom Course – Teknik manuver dan kendali motor melewati lintasan berliku secara cepat dan tepat.
Adrian Arlim, Marketing Sub Dept Head Astra Motor NTB, menyampaikan bahwa kompetisi ini bukan hanya ajang adu keterampilan, tetapi juga langkah konkret untuk mencetak agen perubahan dalam budaya berkendara.
“Kami ingin para advisor ini menjadi teladan di lingkungannya. Bukan hanya piawai berkendara, tapi juga punya bekal untuk mengedukasi dan menginspirasi masyarakat agar lebih peduli pada keselamatan di jalan,”ujarnya.
Para pemenang dari kompetisi regional ini nantinya akan mewakili NTB dalam ajang National Safety Riding Competition yang diselenggarakan oleh Astra Honda Motor (AHM) di tingkat nasional.
Dengan semangat #Cari_Aman, Astra Motor NTB terus berkomitmen mendukung terciptanya generasi pengendara yang tidak hanya hebat mengendarai motor, tetapi juga mengutamakan keselamatan sebagai budaya. (Tim KM MD Astra Motor NTB)
