Setelah sekian lama vakum, akhirnya Kecamatan Janapria kembali mendapat kehormatan sebagai tuan rumah perhelatan sepak bola kompetisi kabupaten Lombok Tengah NTB. PSSI Askab Lombok Tengah. sebelumnya, beberapa tahun yang lalu sempat absen menjadi tuan rumah karena kondisi lapangan yang tidak memungkinkan , kini giliran Liga 2 dan liga 3 mulai babak penyisihan hingga final akan di selenggarakan di Lapangan Gelora Jaya Janapria. Fase tersebut akan berlangsung pada oktober 2021.
”Secara formal kami memang mendapat amanah untuk menggelar Liga 2 dan Liga 3 Askab PSSI,” ujar salah satu Panitia Kompetisi Asosiasi Kabupaten (Askab) PSSI Lombok Tengah, Ahmad Romi Nasution. Selain sebagai tuan rumah, Janapria juga menempatkan salah satu timnya untuk ikut berpartisipasi dalam kompetisi ini yakni Independent FC yang akan berlaga di Liga 2
Romi juga menambahkan bahwa Masyarakat pecinta sepak bola Janapria ingin mengucapkan terima kasih dan apresiasi setinggi tingginya kepada semua pihak yang telah membantu dalam rangka perbaikan dan pengelolaan Lapangan Gelora Jaya Janapria selama ini, yang antara lain juga adalah Ibu Hj. Sari Yuliati, MT dan Bapak Lalu Satriawandi, ST yang keduanya merupakan anggota DPR-RI dan anggota DPR Provinsi yang berasal Partai Golkar yang beberapa waktu yang lalu telah membantu kami melakukan Perbaikan Lapangan Gelora Jaya Janapria ini, ungkapnya.
Namun menurutnya masih ada satu kekhawatirannya lagi selaku panitia adalah, bulan oktober-nobember biasanya adalah musim penghujan yang dimana Sistem Drainase dari Lapangan Gelora Jaya Janapria masih dinilai belum standar, sehingga jika terjadi hujan yang lebat tidak menutup kemungkinan akan menyebabkan terjadinya genangan di permukaan lapangan yang tentunya akan menggangu jalannya pertandingan. “Oleh sebab itu kami juga berharap semoga pihak pihak yang berwenang dan masyarakat umum, sponsor atau siapapun itu bisa membantu untuk Memperbaiki sistem drainase di lapangan ini agar perehelatan kompetisi Askab PSSI Lombok Tengah ini bisa berjalan dengan aman, lancar, dan terkendali” tandasnya.