KBRN, Mataram: Tim pemenangan Daerah (TPD) NTB pasangan calon presiden nomor urut 1 Anies Baswedan dan Cawapres Muhaimin Iskandar (Amin) optimis bisa menang di NTB. Pasalnya, semua partai pengusung telah melakukan konsolidasi.
Sekertaris DPW NasDem NTB, Wahijan mengatakan, partai pengusung koalisi perubahan yang terdiri dari NasDem, PKS, PKB, Partai Umat, dan relawan telah memperkuat posisinya. Penguatan dilakukan terutama di tingkat calon legislatif (caleg) masing-masing partai koalisi, dengan instruksi agar caleg partai koalisi fokus pada strategi kampanye paralel untuk mendukung pasangan Amin.
“Kondisi terakhir kita penguatan di caleg caleg masing-masing partai koalisi, jadi caleg partai koalisi mutlak hukumnya untuk pencoblosan dirinya dan pilpres itu paralel,” tegas Wahijan, Kamis (8/2/2024).
Wahijan menjelaskan, meskipun terdapat pergeseran angka eror dalam dukungan, mereka tetap memprioritaskan strategi kampanye untuk Amin. Keterbatasan logistik tidak menjadi halangan, dan mereka menegaskan kampanye mereka bukan bersifat anti-bansos atau anti-sembako.
“Jadi strategi kita tetap menggunakan kampanye pilihan Anies ini mau tidak mau pilihan yang paling ilmiah dan rasional bagi masyarakat Indonesia,” jelasnya.
Wahijan juga menyoroti keberhasilan Anies dalam mendekatkan diri dengan masyarakat NTB, khususnya di Pulau Lombok, melalui pemaparan nilai-nilai keagamaan dan kejujuran. Dengan menggandeng aspek kebudayaan dan situasi sosial, Anies diharapkan dapat diterima dengan baik oleh masyarakat.
Tim pemenangan mencatat tingginya antusiasme masyarakat, dengan target optimis mencapai 50-60 persen dukungan, terutama di Pulau Sumbawa. “Sekarang situasi itu sebagian masyarakat yang kecewa dengan Prabowo mau tidak mau akan jatuh kepada Anies yang konsisten positioning menjaga umat apalagi di Lombok dan kita berharap sangat optimis akan dua putaran,” kata Wahijan. (RRI Co.Id)
