Mataram, Diskominfotik NTB – Kepala Dinas Kominfotik NTB, Dr. Najamuddin Amy, S.Sos., MM menerima audiensi dari Balai Besar Pengelolaan Obat Makanan (BBPOM) Mataram yang berlangsung di ruang kerja Kadis Kominfotik NTB, Senin (02/09).
Doktor Najam menyambut baik kehadiran BPOM, sehingga diharapkan mampu menjalankan sinergitas bersama, sehingga masyarakat dapat memperoleh informasi yang baik terkait obat dan makanan.
“Kami senang dapat bertemu dengan BBPOM Mataram, tentunya banyak hal yang bisa dilakukan bersama, tentunya untuk memberikan informasi kepada masyarakat,” tuturnya.
Selain itu, Doktor Najam juga mengatakan terkait dengan maraknya gaya hidup milenial yang menggunakan Vape dikehidupan sehari hari.
“Ada 200 varian rasa yang sudah tersebar, padahal jika dikaji bersama bahwa rokok juga memiliki dampak yang negatif,” ungkapnya.
Diskominfotik NTB siap untuk melakukan amplifikasi informasi terkait dengan rokok elektrik atau vape, Obat dan makanan yang berbahaya, sehingga masyarakat dapat mengetahui informasi melalui beberapa platform sosial media yang telah disediakan.
“Melalui beberapa platform yang ada dan juga ada Podcast Bintang yang bisa dimanfaatkan untuk penyebaran Informasi, nanti tinggal kita atur jadwal saja,” ungkapnya.
Kepala BBPOM Mataram, Yosef Dwi Irwan mengaku sangat senang dengan audiensi dengan Dinas Kominfotik NTB, karena pertemuan kali ini bertujuan agar penyebaran terkait obat dan makanan yang berbahan dapat diketahui oleh masyarakat.
“Tentunya kehadiran kami disini agar bisa bersinergi, karena banyak sekali masyarakat yang belum memahami bahaya dari obat dan makanan,” ungkapnya.
Turut mendampingi Kadis Kominfotik NTB oleh Sekretaris Dinas Kominfotik NTB dan Koordinator Publikasi Bidang IKP DINAS Kominfotik NTB. (diskominfotikntb)