
Jakarta – Sebelum sholat Idul Adha dilaksanakan, Rasulullah SAW menganjurkan beberapa amalan sunnah yang bisa dilakukan oleh umat Islam. Amalan-amalan ini bertujuan untuk mempersiapkan diri, baik secara lahir maupun batin, agar pelaksanaan sholat lebih tertib dan bermakna. Hal ini sejalan dengan firman Allah SWT dalam Al-Qur’an Surah An-Nisa ayat 103:
فَاِذَا قَضَيْتُمُ الصَّلٰوةَ فَاذْكُرُوا اللّٰهَ قِيَامًا وَّقُعُوْدًا وَّعَلٰى جُنُوْبِكُمْ ۚ فَاِذَا اطْمَأْنَنْتُمْ فَاَقِيْمُوا الصَّلٰوةَ ۚ اِنَّ الصَّلٰوةَ كَانَتْ عَلَى الْمُؤْمِنِيْنَ كِتٰبًا مَّوْقُوْتًا
Artinya: Apabila kamu telah menyelesaikan sholat, berzikirlah kepada Allah (mengingat dan menyebut-Nya), baik ketika kamu berdiri, duduk, maupun berbaring. Apabila kamu telah merasa aman, laksanakanlah sholat itu (dengan sempurna). Sesungguhnya sholat itu merupakan kewajiban yang waktunya telah ditentukan atas orang-orang mukmin.
Menjalankan sunnah sebelum sholat bukan hanya mengikuti tuntunan Nabi, tetapi juga bagian dari memuliakan ibadah di hari yang istimewa.
pada hari raya Idul Adha adalah amalan yang dianjurkan bagi setiap Muslim. Dalam buku Panduan Sholat Rasulullah 2 karya Imam Abu Wafa, dijelaskan beberapa sunnah yang dapat diamalkan sebelum dan sesudah melaksanakan sholat Idul Adha. Berikut ini di antaranya:
1. Mandi Sebelum Sholat Id
Dianjurkan untuk mandi sebelum berangkat ke tempat pelaksanaan sholat Id. Hal ini berdasarkan riwayat dari Ali bin Abi Thalib RA, saat beliau ditanya tentang mandi yang dianjurkan. Ali menjawab:
“Mandilah setiap hari jika kamu mau.” Orang tersebut berkata, “Bukan itu maksudku. Aku ingin tahu mandi apa saja yang disunnahkan?”
Ali pun menjawab: “Mandi pada hari Jumat, hari Arafah, hari Idul Adha, dan hari Idul Fitri.” (HR. Baihaqi. Syaikh Al-Albani menyatakan bahwa sanad hadits ini shahih.)
2. Berhias dan Mengenakan Pakaian Terbaik
Setelah mandi, disunnahkan untuk berhias dan mengenakan pakaian yang paling baik, biasanya pakaian baru atau yang paling bagus. Dari Abdullah bin Umar radhiyallahu ‘anhu, diriwayatkan:
“Umar membeli jubah dari sutra yang dijual di pasar. Ia membawanya kepada Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam dan berkata: ‘Belilah pakaian ini agar engkau tampak rapi pada hari raya dan saat menerima tamu.’
Namun Rasulullah bersabda kepada Umar: ‘Sesungguhnya pakaian ini (sutra) tidak pantas bagi orang yang bertakwa di akhirat.'” (HR. Bukhari no. 948)
3. Tidak Makan sebelum Sholat (Idul Adha)
Berbeda dengan Idul Fitri, pada hari Idul Adha Nabi SAW tidak makan sebelum menunaikan sholat. Beliau baru makan setelah pulang dan menyantap daging kurban. Dalam hadits disebutkan:
“Rasulullah SAW tidak pergi pagi-pagi pada hari Idul Fitri hingga beliau makan terlebih dahulu dan tidak makan pada hari Idul Adha hingga beliau pulang, lalu beliau makan dari sembelihannya” (HR. Ahmad)
4. Menggunakan Rute yang Berbeda Saat Pergi dan Pulang
Salah satu sunnah yang dilakukan Rasulullah adalah melalui jalan yang berbeda antara berangkat dan pulang dari tempat pelaksanaan sholat Id. Dalam riwayat Jabir bin Abdillah RA:
“Rasulullah SAW ketika hari raya Id (Fitri maupun Adha), beliau menempuh jalan yang berbeda saat pergi dan pulang dari tempat sholat.” (HR. Bukhari)
5. Bertakbir Hingga Tiba di Tempat Sholat
Disunnahkan untuk memperbanyak takbir mulai dari rumah hingga tiba di tempat pelaksanaan sholat, dan menghentikannya ketika sholat akan dimulai.
6. Saling Mengucapkan Selamat Hari Raya
Salah satu tradisi baik yang sesuai sunnah adalah mengucapkan selamat kepada sesama Muslim pada hari raya. Dari Jubair bin Nufair rahimahullah, disebutkan:
“Para sahabat Rasulullah SAW apabila saling bertemu di hari raya, mereka saling mengucapkan: ‘Taqabbalallahu minna wa minkum’ (Semoga Allah menerima amalanku dan amal kalian).”
7. Berjalan Kaki Menuju Tempat Sholat
Jika tempat sholat Idul Adha dekat dan mudah dijangkau, dianjurkan untuk berangkat dengan berjalan kaki. Ini juga sesuai dengan kebiasaan Rasulullah SAW saat menuju masjid untuk sholat Idul Adha.
Rasulullah SAW bersabda:
“Rasulullah SAW biasa berangkat sholat ‘id dengan berjalan kaki, begitu pula ketika pulang dengan berjalan kaki.” (HR. Ibnu Majah) (Indah Fitrah – detikHikmah)
selengkapnya https://www.detik.com/hikmah/khazanah/d-7950996/7-amalan-sunnah-sebelum-sholat-idul-adha-yang-dianjurkan.