Keselamatan dalam berkendara menjadi sebuah hal yang amat sangat penting yang harus diperhatikan, bukan hanya untuk keselamatan seorang pengendara itu sendiri dan yang dibonceng saat berboncengan namun juga menjaga keselamatan pengguna jalan lain baik yang berada di depan, samping kiri kanan maupun belakang. Keselamatan dalam berkendara inilah yang terus menerus di kampanyekan oleh PT. Astra Motor NTB melalui Edukasi Safety Riding. (9/6/2023)
Kali ini Edukasi Safety Riding Private Company digelar di TRAC Astra Lombok Jalan Pancaka No.8A, Mataram Barat Kota Mataram. Edukasi ini berisikan Teori, Praktik, Mini Games, Quiz dengan menghadirkan Instruktur Safety Riding Astra Motor NTB Satria Wiman Jaya dengan peserta berasal dari karyawan TRAC Astra Lombok dan warga sekitar.
Sambil menjelaskan dan menghadirkan seorang pengendara saat berboncengan menggunakan CB 150 X, Satria mengatakan tetap harus memperhatikan kelengakapan saat berkendara atau Safety Riding seperti Helm, Jaket, Sarung tangan, Celana Panjang, dan sepatu untuk menjaga keselamatan baik saat berkendara sendiri maupun saat berboncengan.
Sambung Satria, Tidak hanya itu kesehatan kendaran pun juga harus diperhatikan seperti pemeriksaan Radiator,Oli,Baut,Ban,Baterai, Bahan Bakar Lampu,Rem, Spion. Postur berkendarapun juga penting diperhatikan agar sipengendara bisa merasa nyaman dan aman saat berkendara seperti posisi Kepala, Bahu, Siku, Tangan, Pinggul, Lutut dan Kaki.
“Keselamatan berkendara selalu di awali dari hal kecil, seperti selalu memakai Helm, Jaket, Glove, Celana panjang dan sepatu. Kita mungkin tidak dapat menghindar dari takdir kecelakaan, tapi kita bisa merubah akhir dari takdir dengan mengurangi dampak kecelakaan tersebut dengan menggunakan Riding Gear”. Kata Satria
Terkait berkendara Slow in Fast atau berkendara versi pelan Satria menerangkan berkendara seperti ini ketika kondisi jalan raya ramai dan jalan berlubang , berbatu dan jelek, jadi dibutuhkan keseimbangan, jadi kita perlu belajar keseimbangan. Orang mungkin tahu cara berkendara tapi cara menyeimbangkan diri itu masih kurang faham apalagi menghadapi jalan yang banjir dan becek.
“ Kayak di perbukitan seperti di sembalun, kita perlu kesimbangan kalau kita nurunin kaki atau tidak, itu akan terasa adanya kesimbangan, juga semisal saat berkendara pada jembatan yang hanya pakai satu papan atau kayu dan berkendara di pematang sawah”. Ujarnya
Salah seorang peserta Muhammad Daini mengatakan sebelumya pernah mendapatkan Edukasi safety Riding pada bulan mei lalu, namun saat ini lebih pada praktik bagaimana cara berkendara yang nyaman dan aman. Apalagi dengan sistim safety riding yang begitu lengkap dan cara instrukturnya memberikan teori sangat bisa difahami dan bisa dipraktikkan langsung dilapangan.
Yang paling berkesan dalam edukasi ini kata Daini, ketika berboncengan dan membawa anak.
“ Jadi kalau bonceng anak itu safety anak harus lengkap juga seperti helm,jaket,sepatu dan sarung tangan, dibuatkan tempat duduk didepan agar anak itu nyaman , kondisi ini jika kita berkendara berdua dengan anak. Namun jika bertiga maka anak tersebut ditaruh ditengah dan di apit oleh tangan yang dibonceng dari belakang dengan memegang pinggang pembonceng. Selain itu, yang perlu kita perhatikan saat kita berboncengan dengan teman, jangan biarkan teman yang dibonceng menyandarkan kepalanya di pundak kita karna posisi ini akan menyebabkan rasa tidak nyaman dan terganggu atau hilangnya konsentrasi bagi si pembonceng, dan bahkan bisa juga teman yang menyandarkan kepalanya, efeknya usai berkendara bisa menjadikan urat leher tegang”. Tutur Daini
GA Trac Mataram Ivanovich Perdana Kusuma saat ditemui mengatakan kegiatan seperti ini setiap hari jumat dilaksanakan tidak hanya di TRAC Astra Mataram kadang juga di GSO Main Dealer Dasan Cermen, kali ini sasaran utamanya adalah karyawan TRAC Astra termasuk juga warga sekitar.
“Kegiatan Edukasi Safety Riding ini mudahan bisa diimplemantasikan dimanapun karyawan berada saat berkendara, tidak hanya menerima teori saja, Kita sedini mungkin menghindari terjadinya kecelakaan yang sifatnya preventif. Karna kita kan cakupannya sampai ke NTT, apalagi truk-truk kita setiap hari bergerak “we moving goods and people” jadi barang dan orangnya bergerak sehingga safety itu sangat utama”. Terangnya.
Marketing Manajer Astra Motor NTB Chrystian David berharap, semoga dengan kegiatan Safety Riding yang dilakukan ini bisa berdampak terhadap kepedulian masyarakat sekitar untuk lebih peduli terhadap keselamatan berkendaranya sendiri ataupun orang lain yang ada di jalan raya dan bersama-sama menurunkan angka fatalitas kecelakaan lalu lintas.
Disela-sela Edukasi Safety Riding berlangsung, dari Astra Motor Ampenan menyiapkan satu orang tenaga mekanik untuk melakukan service kendaraan bagi karyawan TRAC Astra Lombok dengan target sekitar 15 kendaraan. (Abdi Tim KM Mataram)