Mataram,- Jelang perhelatan global sport, MXGP Selaparang yang akan berlangsung pada tanggal 1-2 Juli 2023, Wali Kota Mataram H Mohan Roliskana memproyeksikan MXGP Selaparang akan memiliki multi layer effect untuk kebangkitan ekonomi Kota Mataram, setelah dua tahun terpuruk akibat pandemi Covid-19.
“Bukan sekedar event olahraga, melainkan memiliki ekstenalitas positif yang akan bedampak pada okupansi hotel, kemudian menggeliat ke sektor kuliner, jasa transportasi. Tentu ini memberikan daya ungkit bagi ekonomi Kota Mataram.” Paparnya dalam rapat koordinasi bersama Gubernur NTB Zulkieflimansyah, Jajaran Prokopimda NTB, serta seluruh stakholder penyelenggara event MXGP Samota dan MXGP Selaparang, Senin (22/05/2023).
Wali Kota Mataram juga menambahkan dengan kemampuan fiskal yang dimiliki Kota Mataram, Ia beserta jajaran akan mendukung setiap event yang memiliki dampak positif perekonomian masyarakat. “Kami insyaAllah, akan memberikan dukungan beserta seluruh jajaran, termasuk stakeholder kami, dalam menyukseskan event ini.” Ungkapnya, di Ruang Rapat Sangkareang Kantor Gubernur Provinsi NTB.
Sementara itu, Gubernur NTB Zulkiefliemansyah menjelaskan keberadaan MXGP Selaparang akan memberikan dampak global brand yang memiliki nilai yang fantastis. Seperti dampak positif yang dirasakan daerah Samota setelah sukses menggelar MXGP Samota 2022 yang lalu. “Di kawasan Samota sekarang telah banyak dibangun pemukiman pemukiman baru yang menumbuhkan fasilitas ekonomi lainnya selain wisata,” terangnya.
Seperti yang diketahui, menurut catatan Badan Pusat Statistik NTB jumlah uang yang beredar selama pagelaran MXGP Samotha pada tahun 2022 yang lalu mencapai Rp 154,03 miliyar yang menghadirkan 55 ribu penonton dari Indonesia dan manca negara.Begitu juga yang diharapkan dengan penyelenggaraan MXGP Selaparang akan dirasakan manfaatnya oleh masyarakat sekitar arena, tidak hanya oleh masyarakat Kota Mataram, melainkan daerah sekitar seperti: Senggigi, Lombok Barat, dan Gili Trawangan, Lombok Utara. (TK-Diskominfo)