Festival Budaya Sumbawa  2023 Menjadi Wadah Kreativitas Masyarakat dan Seniman Sumbawa

Panitia Festival Budaya Sumbawa 2023 di Taman Mangga Sumbawa Besar, Minggu (12/11/2023). (foto: Randa Aprilyah)

Festival Budaya Sumbawa 2023 merupakan kegiatan memperkenalkan budaya Sumbawa maupun budaya luar yang berada di Sumbawa, kegiatan ini dibentuk oleh empat Program Studi di Universitas Teknologi Sumbawa yaitu Program Studi Sastra Indonesia, Program Studi Seni Musik, Program Studi Seni tari, dan Program Studi Ilmu Sejarah. Diketuai oleh Wiwik Surya Utami, S.S., M.Pd., seorang dosen pada Program Studi Sastra Indonesia Universitas Teknologi Sumbawa.  Kegiatan tersebut diadakan pada tanggal 11 sampai 12 November 2023 di Taman Mangga Sumbawa Besar. Kegiatan Festival Budaya Sumbawa tersebut mendapatkan apresisasi yang cukup dari berbagai kalangan. Peserta yang hadir adalah budayawan, peneliti, masyarakat, akademisi, praktisi, pelajar, dan lain-lain. Kurang lebih sekitar 25 kelompok Seniman dan masyarakat  memeriahkan  Taman Mangga selama dua hari, tempat Festival  tersebut dilangsungkan.

Salah satu Dosen Seni Tari Universitas Teknologi Sumbawa Desy Wulan Pita Sari Damanik, M.Sn sekaligus menjadi bagian dari Panitia Festival Budaya Sumbawa 2023 menjelaskan bahwa festival ini bertujuan untuk memperkenalkan kebudayaan yang ada di Sumbawa, baik kebudayaan dan kesenian Sumbawa maupun kesenian dari luar yang berada di Sumbawa. Kegiatan ini tidak secara langsung memberikan informasi dan wawasan mengenai kebudayaan Sumbawa kepada masyarakat itu sendiri dan memberikan wawasan mengenai kebudayaan luar kepada masyarakat Sumbawa. Selain itu, acara ini bisa menjadi wadah masyarakat dan seniman  menunjukkan kreativitas dan memamerkan produk UMKM.

“Kami ingin melibatkan masyarakat lebih dalam dengan menggelar bazar, pagelaran seni dan budaya, lomba mewarnai untuk anak-anak, dan pertunjukan lainnya. Selain itu, acara ini diselenggarakan bersamaan dengan jadwal Ujian Tengah Semester Mahasiswa Universitas Teknologi Sumbawa. Panggung Festival ini menjadi Ruang dan wadah mahasiswa untuk ujian praktek tari dan musik agar mahasiswa terlatih dan menambah pengalaman di atas panggung. Acara ini tidak hanya untuk mahasiswa, pelajar dan masyarakat Sumbawa, tapi juga untuk umum,” ungkapnya.

Rangkaian festival ini juga menampilkan kekayaan budaya Sumbawa dengan melibatkan berbagai sanggar dan sekolah, seperti  Sanggar Teras Tari, Sanggar Alesha Najwa, Sanggar Seni Ontar Telu SMA N 3 Sumbawa, ViYu Art Project, Teater Pijar SMA N 3 Sumbawa, Persatuan Mahasiswa Kalimantan Utara (PMKU-S), SLBN 1 Sumbawa, Teater Kansas SMK N 1 Sumbawa, Sanggar Seni Tari SMK Kesehatan Al-Ma’arif Sumbawa, Sanggar Bentan Pangeto dari SMPN 1 Sumbawa Besar, Sanny Dance, SMP N 3 Sumbawa, Sanggar Senda Rantok SMA Negeri 1 Empang, Sanggar Seni Kemas Kamoyang Desa Rhee Loka, dan lainnya. Pertunjukan yang ditampilkan ada tarian, musik, pantomim, teater, puisi, dan masih banyak seni lainnya, dari penampilan tunggal hingga berkelompok.

Harapannya, festival ini dapat terselenggara setiap tahunnya dan menjadi obyek pariwisata dalam bentuk pertunjukan. Kegiatan ini diharapkan tidak hanya memberikan manfaat bagi masyarakat Sumbawa dan sekitarnya, tetapi juga memperkuat rasa persaudaraan  antar seniman dan masyarakat serta  mengenalkan kekayaan budaya yang dimiliki oleh kawasan ini kepada masyarakat luas.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *