Lombok Barat – Penjabat (Pj) Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB) Drs. H. Lalu Gita Ariadi, M.Si hadiri Temu Kangen Persaudaraan Sebatur yang merupakan Forum Sekretaris, Kepala Bagian Tata Usaha dan Kepala Bagian Perencanaan Perangkat Daerah Provinsi NTB, sekaligus melepas purna tugas Sekretaris Dinas Perindustrian Provinsi NTB.
Pertemuan itu dijadikan kesempatan untuk menjalin silaturahmi antar Sekretaris, Kabag TU, dan Kabag Perencanaan dengan semangat kekeluargaan. Forum tersebut telah lama diinginkan Miq Gite, sapaan akrab Pj Gubernur, saat menjabat sebagai Sekretaris Daerah Provinsi NTB. Wahana berbagi cerita dan pengalaman pada masa mendatang.
“Alhamdulillah, pada saat saya diundang di forum ini saya langsung yakin, karena merupakan ide lama yang belum terwujud. Forum seperti ini sebagai tempat berbagi cerita pengalaman kemarin pada masa depan,” ujarnya.
Miq Gite memaparkan sekretaris dalam pemerintahan merupakan motor atau koki dari birokrasi dari unsur-unsur manajemen. Man pada personalianya dan money pada anggarannya. Sekretaris bekerja selaku fasilitator, orang kedua yang menentukan pelaksanaan tugas kedinasan.
“Saya ingin konsolidasi kekuatan sekretaris, karena sekretaris merupakan motor dari birokrasi. Sekretaris adalah orang kedua. Tidak ketemu Kadis, maka tuntas urusan kalau ada sekretaris,” urai Pj Gubernur di Wisata Gunung Jae (20/1/2024).
Pertemuan Sebatur itu menjadi ajang untuk membahas berbagai isu strategis dalam penyelenggaraan pemerintahan. Pj Gubernur Miq Gite menekankan pentingnya komunikasi dan koordinasi yang efektif antara sekretaris, Kabag TU, dan Kabag Perencanaan, untuk mencapai kinerja pemerintahan yang optimal.
Setelah pembahasan masalah internal pemerintahan, acara dilanjutkan dengan seremoni pelepasan purna tugas Sekretaris Dinas Perindustrian. Acara itu dihadiri jajaran sekretaris lingkup OPD Provinsi NTB.
Dalam sambutannya, Pj Gubernur NTB menyampaikan apresiasinya terhadap kontribusi Sekretaris Dinas Perindustrian yang telah mengabdikan diri selama bertahun-tahun, dalam memajukan NTB.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada Ibu Yanti atas pengabdiannya yang tulus. Mengemban tugas dan tanggung jawab di Dinas Perindustrian. Semoga pensiun menjadi fase baru yang penuh kebahagiaan dan kenangan indah,” tuturnya.
Miq Gite berharap agar semangat kerja dan semangat gotong-royong tetap terjaga di tengah perubahan yang terus berlangsung.
“Melalui pertemuan ini, kita ingin memperkokoh fondasi kerja sama dan solidaritas antara kita. Semoga NTB terus berkembang dan masyarakatnya semakin sejahtera,” pungkasnya. (pnd/she/kominfotikntb)