Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Salahudin Sandiaga Uno sempat menyampaikan keinginannya untuk berkunjung ke Lombok Barat untuk Makan Pelecing dan Bertemu Bupati Lombok Barat H.Fauzan Khalid. Hal tersebut disampaikan Sandiaga saat acara Talkshow yang diselenggarakan Asosiasi Desa Kreatif Indonesia (ADKI) Rabu, 22 September 2021 lalu. Dalam Talkshow yang dihadiri oleh sejumlah Tokoh Tersebut Sandiaga Uno mengatakan bahwa dirinya ingin ke Lombok Barat untuk makan pelecing dan bertemu Bupati Fauzan secara khusus.
Keinginan Menparkraf Sandiaga Uno tersebut akhirnya kesampaian. Ditengah kesibukannya sebagai Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandi Uno menyempatkan berkunjung ke Lombok Barat untuk bertemu langsung Bupati Fauzan, Rabu, 3 November 2021. Kunjungan spesial dari Menparkraf ini berlangsung di desa wisata Sesaot yang juga masuk dalam nominasi 50 besar Anugrah Desa Wisata Indonesia (ADWI) tahun 2021.
Dalam kunjungan yang bertajuk memenuhi janji dan niat bertemu Bupati Fauzan, Menparkraf disambut dengan sangat hangat oleh Bupati Lombok Barat H.Fauzan Khalid bersama Ketua DPRD Lombok Barat Hj Nurhidayah dan beberapa pejabat lainnya. Sandiaga secara khusus diajak untuk berkeliling menikmati indahnya suasana alam di desa wisata sesaot. Bupati Fauzan memperkenalkan Sate Bulayak sebagai makanan khas di wilayah Narmada dan Potensi Buah Buahan seperti manggis, durian dan rambutan.
Selain bertemu Bupati Fauzan, dalam kunjungan tersebut Menparkarf juga mengkonsumsi makanan khas Lombok Barat namun bukan pelecing tapi Sate Bulayak. Sate Bulayak sendiri merupakan makanan khas Lombok Barat yang terdiri dari sate berbahan dasar daging sapi, atau ayam yang dipotong kecil kecil lalu ditusuk menjadi sate dan Bulayak yang diberikan bumbu pelalah cair yang memiliki cita rasa khas Lombok Barat. Kekhasan sate ini terdapat pada bulayak sejenis lontong yang dililit dengan daun aren atau enau. Sementara Bumbunya merupakan bumbu pelalah yang memiliki cita rasa khas Lombok Barat. Bumbunya terbuat dari kacang tanah yang disangrai, ditumbuk, lalu direbus bersama santan serta bumbu-bumbu lain seperti ketumbar, jintan, bawang merah, bawang putih, lada, santan kelapa, kemiri, cabai, dan air jeruk nipis agar sate menjadi lebih enak. Rasa bumbu kacangnya mirip bumbu kari dengan lebih menonjolkan rasa pedas yang merupakan ciri khas masakan dari Lombok.
Dalam kunjungan tersebut, Menteri Sandi Uno mengatakan bahwa Desa Wisata merupakan destinasi penting dalam menunjang pariwisata Indonesia. Karenanya ia meminta kepada semua desa wisata untuk terus menata dan mengembangkan potensi yang dimiliki. Sandi mengatakan selain menyasar wisatawan mancanegara, pihaknya juga mendorong desa wisata untuk menyasar wisatawan nusantara di seluruh Indonesia. Hal ini karena wisatawan nusantara jumlahnya cukup besar dan potensial. “Desa wisata Harus mempersiapkan diri untuk menyambut berbagai even Internasional yang akan kita laksanakan” ujarnya
Menurut Sandi Uno Tahun 2022 nanti akan banyak even even internasional yang akan dilaksanakan, Moto GP dan KTT G20 WTO. Hal ini tentu sangat potensial untuk menarik kunjungan wisatawan. Ia berharap agar semua pihak dapat menangkap peluang ini untuk membangkitkan ekonomi di masa pandemi covid19. “Tahun depan banyak even even yang akan kita lakukan termasuk moto GP di NTB, kita harapkan agar mampu membuka peluang untuk bangkit, ekonomi bergerak kembali dan lapangan kerja terbuka” ujarnya.
Sementara itu Bupati Lombok Barat H. Fauzan Khalid menyambut hangat kedatangan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif ke Lombok Barat. Menurut Fauzan, kedatangan Sandi Uno ke Lombok Barat untuk memenuhi janji yang disampaikan Menteri Sandi saat Talkshow ADKI (Asosiasi Desa Kreatif Indonesia) beberapa waktu lalu. Fauzan mengatakan saat itu Mas Menteri sapaan akrab Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif mengatakan ingin berkunjung ke Lombok Barat untuk merasakan masakan khas Lombok Barat dan Bertemu dengan Bupati Lombok Barat. Karenanya kedatangan mas menteri diharapkan dapat menjadi semangat kebangkitan bagi pariwisata Lombok Barat. Selain itu juga Bupati Lombok Barat berharap agar kedatangan Menparkraf Sandi Uno dapat memberikan angin segar untuk pengembangan Pariwisata Lombok Barat. “Kami harapkan kedatangan mas menteri dapat membangkitkan Pariwisata Lombok Barat khususnya desa wisata, saat ini kami memiliki 58 Desa Wisata dengan beragam potensi yang dimiliki. Kami harapkan mas menteri dapat memberikan angin segar untuk pengembangan destinasi Pariwisata Lombok Barat” ujarnya.
Dalam kunjungan kerja ini, Sandi Uno juga meresmikan dan menandatangani prasasti Desa Wisata Sesaot yang masuk dalam nominasi 50 Desa Wisata Terbaik di ajang Anugrah Desa Wisata Indonesia (ADWI) tahun 2021. Selain itu juga Menparkraf yang didampingi oleh jajaran Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif juga meninjau berbagai produk UMKM unggulan Lombok Barat di kawasan Desa Wisata Sesaot. (Asep KM Lombok Barat)