Tradisi Nyimpen, Persiapan Keberangkatan Haji

Seperti tahun-tahun sebelumnya, mendekati keberangkatan haji dan sekaligus menandai pembukaan ziarah haji. Warga masyarakat Sekarbela yang terdiri dari empat lingkungan yaitu Lingkungan Pande Mas Timur, Pande Mas Barat, Pande Besi dan Mas Mutiara mengadakan kegiatan yang dikenal dengan nama “Nyimpen”, yakni memasukkan pakaian atau kelengkapan Jamaah Calon Haji (JCH) kedalam koper oleh tokoh agama dan masyarakat dengan diringi doa kemudian dilanjutkan dengan tahlil dan dzikir

“Alhamdulillah kita kembali melaksanakan tradisi yang senantiasa terpelihara dengan baik dan kita rawat dengan baik ini yaitu “Nyimpen” dan ini sekaligus menandai diawalinya pembukaan ziarah haji.” Ujar Wali Kota Mataram, H Mohan Roliskana saat menghadiri sekaligus mengikuti prosesi “Nyimpen”, yang berlangsung di Masjid Al-Raisiyah Sekarbela. Rabu (17/05/2023).

Dengan dimulainya ziarah haji, H Mohan Roliskana meminta kepada JCH agar dapat membagi waktu dengan baik untuk menjaga kondisi fisik agar tetap dalam keadaan sehat.

“mulai saat ini bapak dan ibu harus merencanakan dengan sebaik-baiknya selama dua minggu kedepan karena ini sudah mulai pembukaan ziarah haji agar energinya di jaga, supaya nanti ketika berangkat dan selama melaksanakan ibadah di tanah suci dalam kondisi yang sehat.” Pintanya kepada 58 orang JCH dari empat lingkungan tersebut.

Wali Kota Mataram juga berharap dan mendoakan seluruh JCH diberikan kekuatan, kesabaran dan keikhlasan selama melaksanakan ibadah haji, sehingga dapat menjadi haji yang mabrur.

“Kita semua yang hadir ditempat ini mendoakan bapak dan ibu semuanya agar diberikan kekuatan, keafiatan, kesabaran dan keihklasan dalam melaksanakan ibadah haji, berangkat dengan tenang dan pulang dalam keadaan sehat serta menjadi haji yang mabrur .” Tutup orang nomor satu di Kota Mataram tersebut yang di amini seluruh JCH dan masayarakat yang hadir.(TKDiskominfo)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *