Kuripan, Diskominfotik – Yayasan Pendidikan Islam An Nur yang bergerak dalam bidang sosial keagamaan menjadi tempat pendidikan Islam yang mampu meningkatkan wawasan kebangsaan dan ketakwaan dan memberikan kesempatan seluas-luasnya kepada masyarakat untuk memperoleh pendidikan formal dan nonformal mulai dari tingkat dasar sampai jenjang pendidikan seterusnya.
Hal ini disampaikan Panitia Pembangunan Gedung Yayasan Pendidikan Islam An Nur Desa Kuripan Kecamatan Kuripan Lombok Barat pada acara peletakan Batu Pertama Pembangunan Gedung Yayasan Pendidikan Islam An Nur di Dusun Karang Sebenge Desa Kuripan Sabtu 04/09/21.
Kegiatan Peletakan batu pertama pembangunan gedung ini dihadiri oleh Bupati Lombok Barat H. Fauzan Khalid, S.Ag. M.Si., Sekretaris Daerah Kabupaten Lombok Barat Dr. H. Baihaqi, Kepala Dinas PUTR Made Arthadana, Kasat Pol PP, Asisten l, Kalak BPBD, Kadis Dispora, Camat Kuripan, Kepala Desa Kuripan, Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat Desa Kuripan.
Bupati Lombok Barat dalam Sambutannya mengatakan pentingnya menuntut ilmu terlebih ilmu Agama yang menjadi bekal dunia akhirat. “menurut Islam menuntut ilmu itu hukumnya wajib sesuai dengan hadits nabi Thalabul ‘ilmi faridhatun ‘ala kulli muslim, yang artinya Menuntut ilmu itu wajib atas setiap muslim.” terangnya
Pemerintah Daerah sangat mendukung berdirinya lembaga-lembaga pendidikan, apalagi pendidikan yang berbasis keagamaan.
“Atas nama Pemerintah Daerah saya ucapkan terima kasih atas kerja sama gotong royong masyarakat dalam rangka membantu program pemerintah dalam bidang pendidikan Agama dengan bentuk pengajian dan dakwah.” Ungkapnya.
Bupati berharap kepada generasi muda Islam agar meningkatkan pengetahuan keagamaannya, terutama terkait dengan bacaan Al Qur’an karena masih banyak yang belum fasih membaca Al Qur’an hal ini tentunya mengurangi kesempurnaan dalam beribadah.
“Tolong para Ustadz agar diperhatikan terutama bacaan dalam pelaksanaan shalat.” Imbuhnya.
Dalam kesempatan tersebut Bupati tidak lupa menghimbau dan mengajak kita semua untuk mensukseskan dan mendukung gerakan Pemda Lombok Barat yaitu Gerakan Sitebel (Silaq Te Pade Belanje Lek Batur Mesaq Lek Pedagang Kodeq), sebuah gerakan untuk membantu sesama dengan berbelanja pada pedagang kecil guna menggerakkan ekonomi masyarakat di tengah pandemi covid-19.
“Mari kita bantu para pedagang kecil dengan berbelanja pada mereka.” Ajaknya. (Diskominfotik/Ria)