Kota Bima – Rektor Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta, Prof. Dr. Hj. Amany Burhanuddin Umar Lubis, Lc., MA melakukan kunjungan ke MAN 2 Kota Bima pada Kamis sore (07/10) dan disambut dengan Seni Hadrah oleh guru dan siswa yang berpakaian adat Mbojo. Guru dan siswa pun tampak berbaris rapi menyambut rombongan Rektor dari pintu gerbang madrasah hingga ke area bagian dalam.
Rombongan Rektor yang berjumlah 13 orang menyempatkan diri untuk singgah ke MAN 2 Kota Bima selepas menghadiri kegiatan dalam rangka Sosialisasi Program Santri Berprestasi yang dilaksanakan di Aula Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bima, Kamis siang (07/10). Kepala MAN 2 Kota Bima, Muslihah, S.Pd pun tampak menemani rombongan Rektor.
Saat berkunjung ke MAN 2 Kota Bima, Rektor yang dilantik Menag RI pada Senin, 7 Januari 2019 lalu ini terlihat asyik mengajak ngobrol pembina dan santri Boarding School MAN 2 Kota Bima dengan menggunakan Bahasa Arab.
Rektor adalah lulusan S1 dari Universitas Al Azhar Kairo Mesir. Kemudian melanjutkan pendidikan S2 dan S3 di Sekolah Pascasarjana UIN Syarif Hidayatullah Jakarta. Ibunya yang bernama Prof. Dr. Nabilah Lubis adalah Guru Besar UIN Syarif Hidayatullah Jakarta yang merupakan orang Mesir asli, kemudian menikah dengan Burhanuddin Umar Lubis asal Indonesia. Tak heran jika Rektor fasih beberapa macam bahasa.
Rektor mengungkapkan bahwa dirinya baru pertama kali ke Bima. Motivasi untuk berkunjung ke Bima pun atas dorongan dari salah satu Guru Besar UIN Syarif Hidayatullah Jakarta asal Bima yang saat ini menjabat sebagai Dekan Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan, yakni Prof. Dr. H. Ahmad Thib Raya, MA.
Untuk diketahui bahwa siswa-siswi MAN 2 Kota Bima sudah berjumlah puluhan yang berhasil tembus kampus UIN Syarif Hidayatullah Jakarta. Siswa yang pertama kali tembus kampus yang beralamat di Jalan H. Juanda Ciputat ini adalah Nurhidayah (Perbankan Syari’ah) pada tahun 1996 melalui seleksi Jalur Mandiri. Kemudian Nurrosyidah (Tadris IPA/ Pendidikan Biologi) pada tahun 2000 juga melalui seleksi Jalur Mandiri.
Sesuai dengan perkembangan zaman, kampus di seluruh Indonesia mulai membuka seleksi dengan beberapa macam jalur penerimaan mahasiswa baru, Begitu pun halnya dengan siswa MAN 2 Kota Bima.
Pada tahun 2017, ada 2 orang yang lolos seleksi jalur SPAN – PTKIN, yakni: Anggi Putri Sariyanti (Bahasa dan Sastra Arab) dan Mujaddid Ridho (Ilmu Hukum).
Sementara tahun 2018, ada 2 orang yang lolos seleksi jalur SNMPTN, yakni: Rijalul Rahman (Pendidikan Dokter) dan Yusril Rahman (Sistem Informasi). Sedangkan yang lolos seleksi SPAN – PTKIN Tahun 2018 ada 3 orang, yakni: Rijalul Rahman (KPI), Lisa Raihan Lutfiah (Ekonomi Syari’ah), dan Al Mumtahanah (Ekonomi Syari’ah).
Selanjutnya SPAN – PTKIN Tahun 2019 ada 3 orang, yakni: Kikan Haminanas (Pend. Bahasa Arab), Rian Wulandari (Hukum Ekonomi Syari’ah), dan Ismi Fatihatul (Hukum Ekonomi Syari’ah). SPAN – PTKIN Tahun 2020 ada 6 orang, yakni: Ifdah Ilnah Nafizah (Bahasa dan Sastra Arab), M. Sulthan Rafli (Aqidah dan Filsafat islam), M. Nur Ramadhan (Pend. Bahasa Inggris), A. Rahman (KPI), Muh. Azhar (Ilmu Qur’an dan Tafsir), Ainun Jariah (Ilmu Hadits).
Untuk seleksi Jalur Mandiri Tahun 2020 ada 1 orang yang lolos, yakni: Muhammad Lazuardhien (Hukum Tata Negara). Data untuk SNMPTN Tahun 2021 ada 2 orang yang lolos, yakni: Ayu Nursiyidah Sobran (Ilmu Hukum) dan Nurfadilah (Ilmu Perpustakaan). Sementara yang lolos seleksi jalur SPAN – PTKIN 2021 ada 6 orang, yakni: Nurmi (Pend. Bahasa Arab), Amirah (Manajemen Pendidikan), Nurfadilah (Manajemen Dakwah), Ayu Nursiyidah Sobran (PAI), Miftahul Rahmah (Ilmu Qur’an dan Tafsir), dan Nia Farhanis (Ilmu Qur’an dan Tafsir).
Rombongan Rektor UIN Syarif Hidayatullah Jakarta melakukan kunjungan dalam rangka Sosialisasi Program Santri Berprestasi untuk Wilayah Indonesia Timur pertama kali turun di Provinsi NTB. Rencana kegiatan selama 4 hari. Hari pertama di wilayah Kabupaten dan Kota Bima, Kamis (07/10). Hari kedua di wilayah Kabupaten Dompu, Jum’at (08/10). Hari Ketiga di wilayah Kota Mataram, Sabtu (09/10). Pada Ahad (10/10) siang, rombongan akan bertolak kembali ke Jakarta. (NR)