Lombok Barat, NTB – Satlat 4 /Kijang Latsitardanus XLII-2022 melaksanakan Bakti Sosial Jumat berkah Pemuda Pemudi Integrasi Peduli Sesama, Jumat (27/5/2022).
Bertempat di Masjid Nurul Iman Dusun Batulyar Utara, Desa Batulayar Barat, Jumat Berkah ini ditujukan kepada Masyarakat Terdampak Bencana alam beberapa waktu yang lalu.
Pada kesempatan itu, Dansatlat IV Kijang AKBP Dodik Susianto S.I.K mengatakan dalam kegiatan Satlat 4 /Kijang Latsitardanus XLII-2022 di Batulayar, sasarannya berupa Fisik dan Non Fisik.
“Sasaran ada fisik dan non fisik, rencana nanti ada rehab masjid, ada rehab musholla, dan juga kegiatan-kegiatan lain,” ungkapnya.
Untuk sasaran fisik lebih kepada penyuluhan sama penelitian resource, dan untuk kegiatan Jumat Berkah hari ini merupakan permintaan dari taruna.
“Karena tempat tinggal taruna di batulayar, sehingga nantinya ada kegiatan lainnya, setelah kegiatan yang dikemas dengan pengobatan-pengobatan kesehtaan terhadap masyarakat. Terutama yang tertimpa musibah dan pernah tertimpa bencana, sehinga nantinya akan memberikan bantuan dan diantarkan kerumah masing masing,” jelasnya.
Dengan harapan itulah integrasi antara taruna dengan masyarakat di sekitar batulayar dan juga dengan masyarakat yang lainnya.
“Seluruh rangkaian kegiatan berjalan lancar, yang mana kegiatan ini sangat terbantu khususnya dari polsek setempat (batulayar). Yang dipimpin oleh Kapolsek Batulayar dan inilah wujud bahwa pemuda pemudi kita masih peduli dengan sesama,” pungkasnya.
Untuk masalah tanah longsor salah satu kegiatannya adalah renovasi yang kurang lebih sudah mencapai 65%.
“Ada juga pembangunan tower air, itu ada di atas yang masih berlangsung sekarang yang progresnya kurang lebih 54%. Dan yang terakhir ini terkait timbunan bekas tanah longsor sendiri, kita upayakan semaksimal mungkin dengan secara manual,” jelasnya.
Sehingga akan mengupayakan semaksimal mungkin, sebatas mana dengan waktu yang tersisa dalam kegiatan Satlat 4 /Kijang Latsitardanus XLII-2022 di Kecamatan Batulayar.
“Untuk kegiatan Jumat Berkah hari ini, Penerima manfaat disini terdata 65 orang, 19 orang yatim piatu dan sisanya para manula,” pungkasnya.
Menurutnya kegiatan seperti ini bukan hanya hanya kali ini saja, melainkan untuk target kedepan akan berkoordinasi dengan dinas kesehatan setempat.
“Untuk pengobatan gratis terhadap warga warga yang ada disini,” tutupnya. (Tim KM Lobar)