Lembaga Kajian dan Pengeambangan Sumberdaya Manusia Pengurus Wilayah Nahdaltul Ulama (Lakpesdam PWNU) Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) menggelar kegiatan Training of Trainer (TOT) Literasi Digital perwakilan berbagai komunitas di Kabupaten Lombok Utara (KLU).
Pelatihan tersebut bertempat di Aula Pondok Pesantren Bayyinul Ulum, Desa Santong, Kecamatan Kayangan, KLU. TOT Literasi Digital ini, terselenggara atas kerjasama Lakpesdam PWNU NTB dengan Lakpesdam PBNU bersama Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia (Kominfo RI).
Dalam sambutannya Ketua Panitia, Lalu Muhammad Kazwaeni mengatakan kegiatan wokshop tersebut bertujuan memberikan skill komunitas di KLU. “Tema kegiatan ini, fokus pada mendorong produktivitas komunitas warga dalam peningkatan pengetahuan dan kecakapan digital”. ujar pria yang akrab disapa Kazwaini saat pembukaan kegiatan.
Kazwaini yang juga pengurus Lakpesdam PWNU NTB menjelaskan, kegiatan TOT Literasi Digital tersebut bertujuan untuk memberikan pengetahuan dan keterampilan dasar bagi perwakilan komunitas dalam penggunaan teknologi informasi. (6/5/2023).
“Komunitas-komunitas yang hadir punya kesadaran dan kecakapan digital. Dengan meningkatnya kesadaran dan kecakapan digital” tegas alumni Badan Ekslusif Mahasiswa Univeritas Islam Negeri (UIN) Mataram ini.
Menurut Kazwaini, usai pelatihan tersebut, Lakpesdam PWNU NTB dapat membantu komunitas agar bisa berkembang dan memberi inspirasi ke orang lain dalam bidang agama, budaya, ekonomi, pendidikan, pariwisata, pemberdayaan maupun aktivitas positif lainnya.
“Masing-masing komunitas yang mengikuti pelatihan ini bisa jadi pembelajaran bagi banyak komunitas di Lombok Utara” tambah Kazwaini.
Lebih lanjut Kazwaini menjelaskan untuck membekali pengetahuan dan keterampilan dasar dalam penggunaan teknologi informasi. Panitia mengundang narasumber yang ahli dan profesional, yang selama ini bergelut dibidang teknologi informasi dan sosial media diantaranya
“Ada Atik Hidayatul Ummah (Dosen komunikasi Fakultas Dakwah UIN Mataram), Taufik Arrahman Founder Taraja Visual, dan Ahyar Rosyidi Konten Kreator dan sosial media strategi”. Ungkapnya.
Dalam penutup sambutannya Kazwaini berharap semua peserta dan komunitas yang diundang dalam kegiatan tersebut berjumlah 90-an orang dari berbagai perwakilan komunitas warga yang ada di Kabupaten Lombok Utara.
“Kami berharap agar komunitas yang hadir dalam kegiatan digital literasi Lakpedam dengan Kementerian Kominfo RI ini bisa menambah skill digital literasi di Lombok Utara” harapnya Kazwaini. (***)