Kampung Media,-Sebanyak 6 orang siswa SMKN 1 Sekotong Kabupaten Lombok Barat,Jurusan Kompetensi Keahlian (KK) Nautika Kapal penangkap Ikan (NKPI) melakukan praktek kerja industri (Prakrin) selama 6 bulan di Pulau Bali.
Prakrin tersebut dilakukan untuk melatih kemampuan para siswa angkatan kedua tersebut dalam mengaplikasikan teori-teori yang di pelajari di bangku sekolah.
“Bahwa dalam kegiatan prakerin ini, para siswa harus mampu mengaplikasikan teori-teori yang sudah dipelajari di sekolah,”ucap Plt.Kepala SMKN 1 Sekotong,Sulman Haris,M.Pdi,usai melepas keberangkatan para siswanya tersebut di Pelabuhan Lembar.Kamis 27 Mei 2021.
Kegiatan prakrin sendiri menurut kata Sulman,akan dilaksanakan selama 6 bulan sesuai amanah kurikulum.Kegiatan Prakrin bekerjasama dengan SMKN 1 Lembar, Perusahaan Sudiwa Utama sebagai penyalur.Sementara MoU Sekolah dengan PT. Bandar Nelayan sebagai tempat pelaksanaan giat Prakrin bagi Kompetensi Keahlian (KK) Nautika Kapal Penangkap Ikan (NKPI).
“Peserta didik yang diberangkatkan untuk gelombang 3 ini ada 13 orang.
Enam orang dari SMKN 1 Sekotong dan lima orang dari SMKN 1 Lembar,”jelas Kepala Sekolah yang juga merupakan Ketua DPD Asosiasi Guru Pendidikan Agama Islam (AGPAII) NTB ini.
Sebelum keberangkatan,Plt.Kepala Sekolah yang didampingi Waka Humas,Wirya Supandi, S.Pd dan Waka Sarpras,Suwardi, S.Pd serta orang tua murid berpesan kepada para siswa yang mengikuti prakerin untuk tidak melupakan ibadah sholat.
“Sebagai hamba Allah kalian harus tetap menjalankan Kewajiban Sholat 5 waktu dan ibadah-ibadah yang lainnya dalam kondisi apapun.Dan se bagai pemuda Sekotong kalian harus mampu menjadi yang terbaik. Jaga kekompakan dan perkuat komunikasi antar Tim serta pihak PT Bandar Nelayan sebagai pendamping dan pembimbing selama kegiatan Prakrin, “pesan Sulman Haris dengan penuh rasa haru.
Demi lancarnya pelaksanaan keberangkatan siswa menuju Denpasar Bali,Ketua Pokja Prakrin ,Wirya Supandi langsung mendampingi peserta didik dari awal persiapan termasuk menyiapkan persyaratan rapid tes dalam memenuhi Prokes Covid-19.
“Semua proses alhamdulillah berjalan lancar.Sekitar pukul 09.30 wita,Tim siap melanjutkan perjalanan menuju ketempat karantina sementara di Denpasar Bali sebelum mereka mendapatkan jadwal keberangkatan Kapal.Namun jika memang kapalnya sudah siap,satu atau dua hari dikarantina mereka langsung diberangkatkan,”ucap Wirya Supandi.
SMK Bisa,SMK Hebat,SMK Bisa Hebat.
(KMsekotong Bersatu).