BPBD Gelar Simulasi Mitigasi Penanganan Bencana di Kawasan Wisata.

Lombok Barat,: Sebagai upaya mengurangi resiko jatuhnya korban jiwa, Badan Penanggulangan Bencana Daerah BPBD Kabupaten Lombok Barat bekerjsana dengan Dinas Pemadam Kebakaran , menggelar simulasi mitigasi penanganan bencana alam , seperti Gempa Bumi dan Kebakaran kepada puluhan pelaku wisata di kawasan senggigi lombok barat.

Badan Penanggulangan Bencana daerah BPBD Kabupaten Lombok Barat menggelar simulasi penanggulangan bencana alam , yang melibatkan dinas pemadam kebakaran lombok barat, bersama puluhan pelaku wisata, seperti yang di lakukan di hotel merumatta senggigi lombok barat.

Kepala bidang pencegahan dan kesiapsiagaan BPBD Kabupaten Lombok Barat M. Tohri mengungkapkan, kawasan wisata senggigi dipilih sebagai lokasi simulasi untuk mengantisipasi terjadinya bencana alam seperti banjir bandang, tanah longsor, gempa bumi hingga kebakaran.

Sementara, dalam simulasi bencana alam, seperti gempa bumi, dan kebakaran ini, para pelaku wisata mulai dari karyawan restoran, petugas penginapan hingga office boy, diberikan pelatihan cara mencegah atau menanggulangi bencana dan diperkenalkan peralatan sederhana yang bisa di manfaatkan untuk mengatasi bencana dan memetakan wilayah rawan bencana.

“Kegiatan simulasi ini sebagai upaya membangun kesiapsiagaan masyarakat yang ada di hotel itu, dimana karyawan dan tamu wajib mengetahui apa yang mereka harus lakukan ketika ada terjadi bencana, dan ini akan berimbas terhadap pengurangan resiko benacana, ini yang menjadi tujuan utamanya simulasi ini, “ jelasnya.

Tohri menegskan, untuk memperkuat mitigasi dikalangan pelaku wisata, BPBD telah menunjuk dan menetapkan 7 ( tujuh) hotel  sebagai hotel siaga tangguh bencana yang dilengkapi dengan fasilitas dan pengetahuan kebencanaan, dan salah satunya adalah Hotel Merumatta  dan saat ini di jadikan sebagai tempat dilaksanakan Simulasi Mitigasi Penanangan Bencana, untuk  mempersiapkan seluruh staf dan managemen hotel dalam menghadapi potensi bahaya bencana dengan cara efektif.

Sementara itu, chef enginering hotel merumatta firmansyah menyatakan dan sangat mengapresiasi kegiatan simulasi mitigasi penanganan bencana alam yang diberikan oleh BPBD Dan Dinas Pemadam Kebarakan Lombok Barat ini, karena sebagai hotel yang dipilih menjadi Hotel Siaga Tangguh Bencana, dan telah sesuasi dengan Standar Operasional Prosedure SOP yang di ada di hotel.

Menurutnya, kegiatan simulasi khususnya gempa bumi dan kebakaran ini sangat penting bagi pihak hotel, sebagai langkah atau upaya mitigasi penanggulangan bencana untuk memberikan keamanan dan kenyamanan bagi tamu.

Selain itu, sebagai garda terdepan, pegawai hotel harus memahami dan mampu memberikan perlindungan kepada tamu, jika terjadi bencana alam seperti gempa bumi dan kebakaran  sehingga mengurangi resiko jatuhnya korban jiwa.

“Jadi Tujuan Utama simulasi ini, kami menginginkan kenyamanan dan keamanan tamu prioritas kami, prioritas perusahaan untuk memberi kenyamanan dan keamanan bagi tamu dan karyawan di hotel ini, “tegasnya.

Simulasi mitigasi dalam pencegahan dan penanggulangan bencana alam ini, akan rutin dilakukan sekali dalam setahun oleh managemen hotel merumatta, untuk memastikan kesigapan seluruh pegawai hotel dalam menghadapi potensi bencana alam yang akan terjadi.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *