Mataram, Diskominfotik NTB – Kepala Dinas Komunikasi Informatika dan Statistik (Diskominfotik) NTB, Dr. Najamuddin Amy, S.Sos., MM meghadiri Focus Group Discussion (FGD) terkait Implementasi Keamanan Infrastruktur SPBE di Lingkungan Pemprov NTB, Kamis (28/11).
Doktor Najam menyampaikan bahwa pentingnya mengelola keamanan siber daerah, termasuk di Provinsi NTB.
Lebih lanjut, Doktor Najam mengatakan hal tersebut, sesuai pesan Presiden RI, Prabowo Subianto untuk mengelola data yang akurat dan keamanan yang kuat, melalui Sistem Pemeritahan Berbasis Elektronik (SPBE).
“Agar seluruh daerah untuk membuat Computer Security Incident Response Team (CSIRT) nya, semua kepala daerah seluruh Kabupaten/Kota diseluruh Provinsi untuk membangun SPBE nya segera,” tutur Doktor Najam.
Selanjutnya, Doktor Najam mengajak kepada seluruh peserta untuk fokus keamanan siber dimasing – masing unit kerja.
“Teman – teman Provinsi harus menjadi role model, bagi daerah lain karena SPBE dan data kita berkualitas,” katanya.
Senada dengan Kadis Kominfotik NTB, Kepala Bidang PTIK Dinas Kominfotik NTB, Yasrul, S.Kom., M.Eng mengatakan, bahwa isu keamanan informasi menjadi perhatian nasional, bukan hanya di daerah.
Oleh karenanya, Yasrul menilai kegiatan FGD ini, merupakan kesempatan yang luar biasa untuk dapat berbagi pengalaman untuk meningkatkan kapasitas pengetahuan dalam keamanan informasi.
“Maraknya kasus judi online menjadi salah satu alasan pemerintah dalam memperkuat keamanan siber. di Pemprov NTB. Kita lakukan tindakan preventif untuk mengantisipasi serangan siber. Salah satunya dengan mengelola web panel,” tuturnya. (Serly/her/diskominfotikntb)
