Oleh Abu Ikbal
Nahdlatul Wathan Diniyah Islamiyah (NWDI), Setelah keluarnya SK Kemenkumham, dan penandatangan SKB di POLDA NTB Tahun 2021, menjadi sirene panjang bermulanya Gencatan Cacimaki dan Fitnah dalam Tubuh Organisasi Nahdlatul Wathan yang didirikan Almagfurullah Maulana Syaikh Muhammad Zainuddin Abdul Majid pada 1935 silam, sekarang zuriyat dan keturunan beliau telah menyempurnakan Wasiat Renungan Masa yang di tinggalkan “seperlima abad anakku pisah” “selama itu muncullah fitnah””disana sini anakda membantah” “sesama saudara didalam Nahdlah”.
Kutipan wasiat itu kini mulai menunjukkan tulah, Nahdlatul Wathan Diniyah Islamiyah dibawah Komando Dr, TGB Zainul Majdi, MA, mantan Gubernur NTB dua periode, lebih memilih bisu dari membalas setiap ejekan dan cemoohan saudara-saudaranya sesama Zurriyat Maulana Syaikh, dan memilih membalas dengan Slogan NWDI Pastabiqul Khairat, pilihan beliau dengan menginstruksikan lansung kepada seluruh Jajaran dan pengurus Organisasi NWDI secara lansung maupun Virtual, pasca keluarnya SK Kemenkumham 2020 ditaati seluruh jamaahnya.
Bagai gayung bersambut, Komitmen seluruh mesin organisasi NWDI untuk tidak pernah menggubris ejekan dan cemoohan tersebut, mulai berbuah, meskipun masih mentah, optimisme untuk menjadi buah manis yang akan menjadi pengenyang dan penyejuk dahaga Ummat menuju Baldatun Tayyibatun Warabbun Ghafur, mulai menggejala, bukan hanya isapan jempol namun dibuktikan dengan perwujudan yang maksimal oleh seluruh jajaran pengurus Organisasi dari tingkat bawah hingga ke atas.
Nahdlatul Wathan Diniyah Islamiyah bukan Metamorfosis
Muktamar Praya, bukanpula Simbiosis Pasca Muktamar yang mereka Gaung-gaungkan, Nahdlatul Wathan Diniyah Islamiyah merupakan Mitosis, hasil irisannya adalah Nahdlatul Wathan, sejararah telah membuktikannya, keberadaan Nahdlatul Wathan Diniyah Islamiyah Sebagai Madrasah yang di “Hultahkan” setiap tahunnya adalah pilihan Stigma yang paling dekat untuk merekatkan kecintaan Jamaah Nahdlatul Wathan dibawah Komando Dr.TGB Zainul Majdi, MA dengan Almagfurullah Maulana Syaikh sebagai Pendiri Organsasi Nahdlaul Wathan.
Pemilihan nama Nahdlatul Wathan Diniyah Islamiyah (NWDI) sebagai bentuk tabarruq melanjutkan perjuangan maulana syaikh ditanah kelahirannya di Gubuk Bermi Pancor Lombok Timur, telah menjadi pondasi yang Kokoh bagi Zurriyat beliau untuk Eksis mensiarkan kembali Bukti-bukti sejarah Keberpeloporan Beliau, Almafurullah dan bukti Kepahlawanan dalam Khidmat Keummatan yang dirintisnya di tanah kelahiran beliau dan bersinar hingga manca Negara sebagaimana idaman beliau dimasa hayat.
Dibawah komando Dr TGB Zainul Majdi, MA. Semangat keberpeloporan Zurriyat dan jamaah beliau terus bergelora, sesekali memecik membasahi, sesekali pula menjadi penyulut dinamika kehidupan jamaah Nahdlatul Wathan Diniyah Islamiyah dalam berbangsa dan bernegara.
Selamat Bermuktamar Perdana
Jamaah Pinggiran NWDI
