Kampung Media NTB (Lombok Timur) – Sebagai bentuk kebanggan dan keperdulian terhadap pemuda kreatif dan inovatif, Ir. HM. Edwin Hadiwijaya, MM menyambangi Kelompok Taruna Tani Asa Mandiri yang merupakan salah satu kelompok pemuda yang bergerak dalam bidang inovasi pertanian yang berada di Dusun Sukamulia Desa Pohgading Timur Kecamatan Pringgabaya Kabupaten Lombok Timur (Sabtu/22/01/2022).
Pada kunjungan ini, Haji Edwin meninjau rumah produksi, Laboratorium Mini dan beberapa produk milik Taruna Tani Asa Mandiri beserta pasilitas penunjang kegiatannya dalam kegiatan membuat agensi hayati berupa Pupuk Organik Cair, Pestisida Nabati, Kompos dan produk lainnya.
Selaku Ketua Kelompok Taruna Tani Asa Mandiri, Badri merasa sangat bersyukur atas kunjungan DPRD Provinsi NTB Dapil III itu, pasalnya selama ia melakukan kegiatan inovasi dalam bidang pertanian dengan membuat produk berupa Pupuk Organik Cair, Pesnab dan Kompos Padat, baru kali ini dia dan kelompoknya dikunjungi oleh seorang Dewan Perwakilan Rakyat (DPR).
“Kami sangat bangga dan berterima kasih atas kunjungan bapak ke tempat kami sebab bapak adalah Dewan Perwakilan Rakyat pertama yang mengunjungi kami sejak awal kami melakukan kegiatan ini”, ucap Badri kepada Haji Edwin.
Lebih lanjut, Badri dan anggota kelompoknya bercerita mengenai pengalaman yang telah dilaluinya dalam membuat beberapa produk inovasi pertanian sejak tahun 2010 hingga kini. Diceritakan pula bahwa saat ini Taruna Tani Asa Mandiri sudah memiliki enam produk, yakni Pestisida Nabat Asa Green, PGPR, ZPT, Pestisida Nabati Daun Mimba, Tricho Kompos dan Es Lilin Trichoderma.
Haji Edwin sangat mengapresiasi gerakan Badri beserta anggota Taruna Tani Asa Mandiri yang selama ini mengembangkan kreatifitas dan berinovasi dalam membuat berbagai produk guna membantu petani sekitar dalam meminimalisir biaya produksi di tengah kelangkaan dan mahalnya harga pupuk serta saprodi tani lainnya.
Beliau berkomitmen akan menjalin sinergi dengan pengurus Taruna Tani Asa Mandiri dalam mensosialisasikan pentingnya menjaga lingkungan hidup, mengolah sampah menjadi agensi hayati dan penggunaan agensi hayati dalam bidang pertanian kepada masyarakat.
