Sakra Barat, Lotim – Roah dalam rangka menyambut Bulan Suci Ramadhan merupakan ritual keagamaan yang masih terawat baik di kalangan Jamaah Masjid Dusun Tembok Gading Desa Rensing Bat Kecamatan Sakra Barat Kabupaten Lombok Timur.
Roah Kebian adalah istilah yang sudah populer dan biasa digunakan bagi Masyarakat Desa Rensing Bat terutama Jamaah Masjid Darussalam, istilah ini menunjukkan kesyukuran bagi jamaah atas dipertemukannya kembali dengan Bulan yang mulia untuk melaksanakan salah satu dari rukun islam yaitu puasa dibulan Ramadhan.
Tradisi ini masih terawat baik oleh jamaah Masjid Darussalam walau ditengah pandemi covid-19, ini terbukti dengan banyaknya jamaah yang hadir dalam acara tesebut Senin, 12/04/2021 M. menjelang masuknya malam tanggal 1 Ramadhan 1442 H.
Acara Dzikir di mulai sekitar 10 menit sebelum masuk waktu shalat fardu Magrib yang di pimpin Ustad Maskam, S.Ag kemudian di lanjutkan dengan shalat Magrib berjamaah yang juga di imami Ustad Maskam.
Pelaksanaan Roah biasanya identik dengan Dulang yang berisi nasi dan lauk yang di bawa oleh ibu-ibu rumah tangga untuk di makan bersama setelah selesai pelaksanaan dzikir dan doa. itulah yang ada di acara tersebut, setelah melaksanakan shalat magrib berjamaah yang kemudian dilanjutkan dengan acara makan secara berayan/begibung bersama dengan yang tua, muda dan anak-anak, terlihat begitu kompak, nikmat dan bersatu.
Ketua Pengurus Masid Darussalam Arifin Ibrahim mengatakan, Antusias Jama’ah Masjid dalam menghadiri acara Roah Kebian sangat luar biasa, tidak ada satupun yang tinggal di rumah, mereka berkumpul di Masjid, berdzikir dan berdoa memanjatkan kesyukuran karena di pertemukan kembali dengan Bulan Ramadhan yang mulia.
Jamaah Masjid Darussalam Dusun Tembok Gading Desa Rensing Bat, Insyaallah akan terus mengadakan dan melestarikan tradisi ini karena disamping sebagai acara menyambut ketibaan Ramadhan juga sebagai ajang silaturrahmi antar jamaah terutama jamaah sekitar Masjid Darussalam Dusun Tembok Gading Desa Rensing Bat antara yang tua, muda dan anak-anak, adanya covid juga tidak menyurutkan semangat masyarakat mengelar tradisi ini, Terangnya.
Tidak ketinggalan Santri Santriwati Taman Pendidikan Al-Qur`an (TPQ) Darussalam juga hadir dalam acara tersebut dan terlihat khusu` duduk diantara jamaah yang hadir sore itu. Keberadaan santri-santi ini memberikan suasana ramai dengan celotehnya yang khas anak-anak yang masih kebanyakan suka bermain.
Di katakannya lagi, Di luar juga, di ruas jalan desa dan dusun sekitar tembok gading terlihat penyambutan ketibaan Ramadhan tahun ini dengan telah dipasangnya lampu hias berbagai warna terlihat semaraknya ramadhan disambut dengan suka ria yang teramat indah.
Harapan kami, sambung peria yang juga perangkat desa Rensing Bat ini, Kedepan akan makin meriah dan tetap semangat walau sebelumnya banyak kendala dari segi pendanaan namun karena semangat alhamdulillah semua bisa teratasi dan berjalan seperti yang kita saksikan bersama.